Wabup Inhu Berharap Kehadiran Radio WA Lirik Ikut Majukan Daerah
Pengguntingan pita tanda dimulainya siaran WA Radio FM
PELITARIAU, Inhu - Wakil Bupati (Wabup) Inhu H. Khairizal sangat berharap sekali kehadiran Radio Wisata Alam (WA) yang beroperasi di frekwensi 107,7 FM dapat memberikan andilnya dalam memajukan daerah. Sehingga kehadirannya dapat membawa masyarakat Inhu kearah yang lebih maju lagi dalam membangun dengan memberikan informasi positif.
"Kami juga berharap nantinya agar Radio WA Lirik ini dapat menampilkan berbagai program untuk mendukung program Inhu. Diantaranya program magrib mengaji dapat diisi oleh anak-anak mengaji di studio Radio WA dapat didengarkan oleh semua anak-anak di Lirik khususnya dan Inhu umumnya,"ungkap Wabup Inhu diwakili Camat Lirik Suhadi dalam sambutannya saat peresmian radio WA Radio 107.7 FM Lirik, Selasa (25/10) dilokasi WA PT Pertamina Lirik.
Ditambahkan bahwa saat ini masyarakat Lirik sangat berharap sekali agar berbagai informasi dan pengetahuan dapat disampaikan melalui radio ini. Sehingga akan dapat membuat masyarakat lebih cerdas lagi dan Lirik betul-betul dilirik sebagai kota yang berkembang.
Radio WA ini akan menjadi sarana penunjang di kawasan Wisata Alam yang dilaksanakan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) terpadu Pertamina EP Lirik.
Hadir dalam acara tersebut diantaranya Alice Maylana Manager PT. Pertamina EP Fiel Lirik & PT. Pertamina Hulu Energi Kampar dan dihadiri Vice President Legal & Relation PT. Pertamina EP Datu Yodi Priatna, Manajer Humas PT. Pertamina EP Muhammad Baron serta La Tofi, Chairman The La Tofi School Of CSR. Serta juga Kapolsek Lirik, KUPTD Pendidikan Kec Lirik, Kepala Desa se Kec Lirik serta tokoh pemuka masyarakat dan undangan lainnya.
foto: Wabup Inhu saat diwawancarai penyiar WA Radio FM
Sementara itu Legal & Relation Assistant Manager PT. Pertamina EP Fiel Lirik & Kampar Legal & Relation Assistant Manager Ahmad Jabbar mengatakan, kehadiran radio wisata alam selain melengkapi sarana yang sudah ada di WA CSR terpadu Pertamina EP Lirik, juga merupakan radio FM pertama di Inhu yang memiliki ijin lengkap dalam beroperasi.
"Dengan kehadiran radio wisata alam ini tentunya akan semakin meningkatkan upaya sosialisasi pelestarian lingkungan yang menjadi komitmen WA CSR terpadu Pertamina EP Lirik, sesuai penghargaan Nusantara CSR Award 2016 sebagai The Beast Program dalam integrasi pelestarian dan edukasi lingkungan dengan pemberdayaan lingkungan, untuk kategori Perlindungan dan Perbaikan Lingkungan dari The La Tofi School Of CSR," ujarnya.
Sementara itu Vice President Legal & Relation PT. Pertamina EP Datu Yodi Priatna, dalam sambutanya mengapresiasi keberhasilan dan kemajuan WA CSR terpadu Pertamina EP Lirik yang merupakan salah satu pilot projeck yang dinilai suses secara nasional, baik dalam program serta perencanaan hingga pelaksanaan lapangan.
"Keberhasilan dan kemajuan WA CSR terpadu Pertamina EP Lirik ini dinilai cukup sukses dan mendapat apresiasi yang baik dari manajemen Pertamina pusat, untuk itu kehadiran radio wisata alam di WA CSR terpadu Pertamina EP Lirik diharapkan dapat lebih meningkatkan apa yang telah diraih selama ini dan menjadi sarana sosialisasi yang dibutuhkan masyarakat. Terutama dalam program pembangunan dan pelestarian lingkungan," jelasnya.
foto: Wabup Inhu saat mengikuti rangkain kegiatan peresmian WA Radio PT Pertamina Lirik
Pada kesempatan tersebut Latopi yang membidangi masalah CSR di Indonesia menyatakan sangat surprise saat datang ke WA Lirik ini. Menurutnya lokasi WA hampir sama dengan seperti Taman Impian Jaya Ancol Jakarta akan dibangun. Berbagai program CSR tumpah di WA PT Pertamina Lirik ini diantaranya program ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya.
"Saya impikan kalau datang sekali lagi ke WA Lirik ini akan sama dengan Taman Impian Jaya Ancol yang akan mampu mengangkat ekonomi masyarakat sekitarnya. Untuk WA Radio diharapkan tidak terlalu banyak berisi komentar atau ceramah, tetapi isilah dengan musik dan juga berbagai hal yang kocak dalam memberikan infromasi sehingga dapat diserap oleh masyarakat,"harap Latopi (dn ahmad)