Ribuan Masyarakat Bagansiapiapi Padati Bazar Murah

Jumat, 21 Oktober 2016

Pengurus Panitia Bazar Ucok terlihat sedang berbincang-bincang bersama pedagang

PELITARIAU,Rohil- Ribuan Masyarakat Bagansiapiapi memadati Bazar Murah yang berada di Kepenghuluan Bagan Jawa Pesisir, Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Adapun Kegiatan bazar murah dalam rangka peringatan HUT Rohil ke-17 dan 1 Muharam 1438 Hijriah. Bazar itu rencananya berlangsung selama 10 hari,Bagansiapiapi, Kamis (20/10/2016) tadi malam.

 

"Kita berterima kasih atas izin yang diberikan bapak Bupati dan Camat. Ide awal membuka bazar karena melihat banyaknya harga kebutuhan masyarakat tidak terjangkau," ucap Penghulu Bagan Jawa Pesisir, Taufik Basirun, di sela-sela meninjau lokasi bazar Bagan Jawa Pesisir.

 

Jelas Taufik Basirun, keberadaan bazar dilihat dari sisi positifnya sangat banyak, di antaranya membuka lapangan pekerjaan, mengurangi kenakalan remaja, meningkatkan ekonomi masyarakat dan mensejahterakan pedagang.

 

"Oleh karena itu, ke depan dia berharap pada Pemkab Rohil dapat mengelar bazar khusus sembako murah, sehingga dapat membantu meringankan beban kebutuhan pokok masyarakat,"beber Penghulu.

 

Sementara itu, panitia Bazar Ucok, menyebutkan pihak panitia telah menyediakan 38 buah tenda stand bagi pedagang lokal dan luar daerah. Dan hanya 32 tenda stand yang baru ditempati pedagang.

 

Rencananya, sebut Ucok, panitia menyediakan penambahan tempat bagi pedagang yang ingin berjualan. Selain itu, panitia menjamin kenyamanan dan kemanan bagi konsumen dan pedagang.

 

"Dari laporan sudah 32 tenda ditempati pedagang baik berasal dari Pekanbaru, Jogya, Lampung, Bandung dan Palembang, namun diprioritaskan pedagang lokal," sebutnya.

 

"Saya optimis kegiatan bazar sukses, jika memungkinkan dan mendapat izin, waktunya akan kita minta ditambah dari jadwal semula," ungkapnya

 

Salah seorang pedagang pakaian asal Jogya, Cecep mengaku belum bisa memastikan omzet daganganya, hingga tuntas pelaksanaan bazar."Hari pertama biasa, tetapi hari kedua sangat ramai, mudah-mudahan semakin banyak pembeli," harapnya.

 

Senada diungkapkan Dedi salah seorang pedagang sendal asal Pekanbaru, bahwa dirinya optimis mampu meraih omzet maksimal, jika jumlah pengunjung diatas 60 persen perharinya.***Jr