Dinsos Pelalawan Serahkan Bantuan Pada 208 Lansia

Senin, 13 Oktober 2014

lansia

PELITARIAU, Kerinci- Pemerintah Kabupaten Pelalawan melalui Dinas Sosial memberikan bantuan Asistensi Sosial Lanjut Usia ( Aslut ) kepada 208 lansia  di Kabupaten Pelalawan.  Setiap bulannya Lansia akan menerima bantuan sebesar paling kecil Rp.200.000 sampai Rp 1.500.000 kepada masyarakat lansia yang tidak mampu.

 

Pemberian bantuan ini diprioritaskan kepada lansia yang miskin dan terlantar, dan diharapkan bantuan ini bisa membantu kesejahteraan lansia Pelalawan. Bantuan ini merupakan kebijakan pemerintah dalam rangka pemberian subsidi langsung tunai kepada lanjut usia yang tidak potensial, yang dalam pelaksanaannya perlu mendapatkan perhatian khusus dan dukungan dari berbagai pihak.

 

Bantuan ini disalurkan di 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan. Ada tiga anggaran yang disalurkan pemerintah melalui APBD yakni daerah Pelalawan, Propinsi dan pusat.

Bupati Pelalawan HM Harris melalui Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pelalawan Fakhrizal, Senin (13/10) mengatakan, bahwa ini merupakan bentuk kepedulian Pemko Pelalawan melalui Dinas Sosial terhadap para warga lansia agar merasa dapat perhatian kasih sayang dari sesama manusia. Bantuan sosial buat lansia ini di berikan 208 orang lansia yang kurang mampu dalam bentuk uang yang gunanya untuk kebutuhann sehari-hari.

"Dalam bantuan ini ada tiga program lansia yang saat ini dijalani, pertama program bantuan lansia melalui dana APBD sebanyak 140 orang, masing-masing lanjut usia 300 ribu selama 12 bulan dengan jumlah yang sudah disalurkan Rp. 252 juta. Bantuan ini diberikan pada  7 kecamatan yang layak mendapatkan  yakni Kecamatan Bunut 20 orang, Kecamatan Ukui 20 orang, kecamatan Pangkalan Lesung 20 orang, Kecamatan Bandar Petalangan 5 orang, Kecamatan Pelalawan 15 orang, Kecamatan Kerumutan 20 orang, Kecamatan Teluk Meranti 20 orang, Kecamatan Kuala Kampar 20 orang," bebernya.

Program kedua, sambungnya, yakni program lansia tidak mampu melalui APBN sebanyak 48 orang masing-masing lansia mendapatkan Rp 200 ribu dengan total Rp 9.600.000 selama 8 bulan dari Januari sampai Agustus.  Kecamatan yang mendapatkan bantuan yakni Kecamatan Bandar Petalangan 10 orang, Kecamatan Bandar Sekijang 8 orang, Kecamatan Langgam 10 orang, Kecamatan  Pangkalan Kerinci 10 orang, Kecamatan Pangkalan Kuras 10 orang. Bantuan ini data dari usulan camat bersama dinsos melakukan verifikasi lansia.

"Program ketiga yakni lansia kurang mampu tapi produktif (UEP) sebanyak 20 orang masing-masing mendapatkan Rp 1.500.000 dalam bentuk proposal, totalnya Rp 30 juta,langsung sekali bantuan yakni. Pangkalan kerinci 5 orang, bandar petalangan 5 orang, bandar sekijang 5 orang, ukui 5 orang," ujarnya.

Dengan adanya bantuan ini, lanjutnya, pihaknya menginginkan masyarakat penyandang status lansia merasa terbantu dengan bantuan tersebut. Pihaknya juga berharap program ke depannya akan mengusahakan pembagian bantuan lebih besar dari pada sekarang, sesuai dengan anggaran yang telah ditentukan. (kor. htl)
 

Editorial: Rio Ahmad