Kebutuhan Air Bersih Untuk Masyarakat Meranti

Selasa, 15 Juli 2014

Ilustrasi : Masyarakat Kepulauan Meranti Provinsi Riau terus kekurangan stok air bersih.

 

MERANTI (PR) - Untuk mengatasi krisis air bersih yang sering terjadi di Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, Pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat terus meningkatkan program pembangunan fasilitas air bersih di 96 Desa yang ada di daerah tersebut. 
 
Sejak tahun 2010 lalu, Pemkab Kepulauan Meranti terus melakukan pengadaan Penampungan Air Hujan (PAH) dan pembuatan sumur bor di berbagai lokasi untuk masyarakat. Setiap tahunnya telah didistribusikan sebanyak 10.000 unit PAH dan sedikitnya pembangunan 80 unit sumur bor.
 
"Untuk jangka pendek, pengadaan PAH dan pembuatan sumur bor menjadi cara kita mengatasi krisis air bersih di Kepulauan Meranti. Karena memang masyarakat kita sejak dulu memang sudah terbiasa menggunakan air hujan untuk konsumsi sehari-hari," ujar Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan MSi, belum lama ini di Selatpanjang.
 
Adapun untuk PAH ataupun sumur bor tersebut, kata Irwan, diletakkan di lokasi-lokasi yang tidak jauh dari pemukiman masyarakat, sehingga masyarakat dapat dengan mudah memanfaatkannya. "Kita letakkan di sekolah-sekolah, rumah ibadah dan tempat-tempat lain yang berdekatan dengan pemukiman warga," ungkapnya.
 
Sedangkan untuk jangka panjang, Pemkab telah berencana untuk memanfaatkan tiga buah tasik besar yang dimiliki Kepulauan Meranti, yakni Tasik Air Putih di Pulau Rangsang, Tasik Putri Puyu di Pulau Padang dan Tasik Nambus di Pulau Tebingtinggi.
 
"Secepatnya akan kita revitalisasi PDAM yang ada di Lalang untuk menarik air dari Tasik Nambus. Ini bisa untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih di Selatpanjang, yang memang sangat tinggi kebutuhannya di Meranti," ungkap Bupati Irwan.
 
Sementara itu, sebagai tindak lanjut kerja sama dengan pihak WaterTech Pte Ltd Singapura, Pemkab Kepulauan Meranti juga melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan BUMN negeri singa itu. Perusahaan air bersih asal Singapura ini secepatnya akan mulai melakukan persiapan operasi di Kepulauan Meranti dalam memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakat.(PR. CR 01)