Sebanyak 163 Atlit Popda Inhu Siap Berlaga Harumkan Daerah

Rabu, 08 Oktober 2014

Pelepsan Kontingen Popda Inhu

PELITARIAU, Rengat– Sebanyak 163 atlit dan oficial kontingen  Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) siap berlaga. Untuk mengharumkan nama daerah pada popda  ke XII tingkat Provinsi Riau yang diselenggarakan di Kota Pekanbaru.

 

Untuk memberikan semangat kepada kontingen popda ini, Pemkab. Inhu menjanjikan bonus. Hal tersebut terungkap saat dilaksanakannya acara pelepasan pelepasan kontingen Popda Inhu itu dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Inhu, Rabu (8/10). Popda itu sendiri akan berlangsung selama tiga hari, yaitu pada 8-15 Oktober 2014 mendatang.

 

Pelepasan kontingen popda Inhu dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) H. R. Erisman yang  berharap kepada atlit Popda Inhu agar dapat menjaga nama baik daerah. Serta mengukir prestasi pada ajang olahraga pelajar tersebut.

 

Sekda juga menjanjikan kepada atlit yang memperoleh medali akan mendapatkan  bonus yang totalnya mencapi Rp. 157 juta. Untuk itu diharapkan agar semua atlit dan  juga oficial dapat berjuang dan berbuat semaksimal mungkin bagi daerah.

 

Sementara itu  Kadis Pendidikan Inhu, Ujang Sudrajat melalui Syafruddin selaku Sekretaris Panitia Popda Inhu kepada wartawan menjelaskan kontingen Popda Inhu berjumlah 163 orang. Terdiri dari, 125 atlit, 20 pelatih, 14 oficial, 2 tim medis dan 2 tim aju. Pada Popda kali ini Inhu akan mengikuti 10 Cabang Olahraga (Cabor).

 

Dikatakannya, 10 Cabor yang akan diikuti Inhu yaitu, Voly Ball, Basket Ball, Tenis Meja, Voly Pasir, Takraw, Atletik, Pecak Silat, Badminton, Renang dan Tenis Lapangan.

 

"Sebelum diberangkatkan, kita telah melakukan pembekalan terhadap 125 atlit. Baik pembekalan terpusat maupun TC berjalan", sebut Syafruddin.

 

Dijelaskannya, pada Popda yang diselenggarakan tahun 2012 lalu , Inhu hanya mampu berada pada peringkat ke 8 se Riau, dengan perolehan medali, 2 emas, 4 perak dan 9 perunggu. "Untuk Popda XII tahun ini, Inhu bertekat bisa masuk pada posisi 5 besar," jelasnya. (cr. rio)

 

Editorial: Rio Ahmad