DKP Harus Motivasi Nelayan Meranti

Senin, 06 Oktober 2014

Nelayan Meranti

PELITARIAU, Selatpanjang- Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kab. Kepulaun Meranti harus  mememotivasi semangat para nelayan. Karena hal tersebut  merupakan salah satu tugas penting yang diemban DKP.


Mengingat bekerja di laut sebagai nelayan tangkap sangat membutuhkan semangat juang yang tinggi. Oleh karena itu, selain dibekali peralatan yang memadai, para nelayan juga membutuhkan motovasi semangat dalam menjalankan profesinya.

Demikian dikatakan Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Masrul Kasmy MSi, di Selatpanjang, Senin (6/10). "Kita ini bangsa maritim, apalagi kita tinggal di wilayah kepulauan yang memiliki kesempatan besar dalam memproduksi hasil tangkap perikanan laut. Mestinya ini dapat menjadi semangat masyarakat nelayan kita yang dimotori oleh Dinas terkait," kata Wabup Masrul.

Dikatakannya, fasilitas yang tidak memadai dan kurangnya motivasi menyebabkan nelayan tangkap Kabupaten Kepulauan Meranti kurang betah berlama-lama menangkap ikan di laut. Selain cepat pulang, nelayan Meranti juga jarang menangkap ikan di jarak yang jauh.

Kedepannya, harap Wabup, DKP Kepulauan Meranti diminta tidak hanya memberikan bantuan peralatan nelayan yang memadai, tetapi juga harus bisa memberikan motivasi semangat kepada nelayan tangkap tersebut.

"Coba berikan mereka (nelayan, red) semangat, yakinkan mereka bahwa saat melaut mereka sedang menghidupi keluarga. Kalau kita pergi ke laut yang lebih besar, tentu ikan-ikannya pun besar," kata Masrul pula.

Dicontohkannya, seperti nelayan Vietnam dan beberapa negara lain. Karena semangat juang tinggi, tak jarang nelayan negara luar itu memasukin wilayan perairan Indonesia. Sementara nelayan Indonesia tidak berniat untuk mencari ikan di laut besar perbatasan negara.

"Kalau perlu kita yang melaut sampai ke perbatasan negara tetangga. Tunjukkan kepada negara tetangga bahwa ini nelayan Indonesia, yang dari dulu sudah dikenal memiliki semangat juang maritim yang tinggi," ujar Masrul. (kor. nto)

 

Editorial: Rio Ahmad