Sekda Harapkan Mampu Beri Pencerahan dan Manfaat Pada Warga

Senin, 18 Juli 2016

Sekda Meranti Sambut Mahasiswa KKN UR 2016

PELITARIAU, Meranti- Sebanyak 260 mahasiswa dari Universitas Riau (UR) akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Kepulauan Meranti, yang tersebar di 4 Kecamatan yang ada di Meranti, yakni di Kecamatan Tebing Tinggi, Kecamatan Rangsang, Kecamatan Merbau dan Pulau Merbau. Sebelumnya, pada tanggal 14 Juli 2016 lalu, rombongan KKN UR tersebut telah dilepas secara resmi oleh Gubernur Riau (Gubri) H. Arsyadjuliandi Rachman untuk melaksanakan KKN di 12 Kabupaten/Kota.

 

 

Dalam hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Meranti H. Iqaruddin menyambut baik kedatangan mahasiswa KKN UR tersebut. Hal itu diungkapkan saat menyambut perwakilan mahasiswa KKN UR, pada Senin, (17/6) yang didampingi Kabag Humas Sekdakab. Meranti Drs. Ery Suhairi dan Kakansatpol PP Janevi Meza.

 

 

Menurutnya, kehadiran mahasiswa KKN UR itu mampu meningkatkan pemberdayaan masyarakat khususnya yang berada dipedesaan, karena apa yang dilakukan oleh mahasiswa dalam menjalankan Tri Darmanya (Study, Penelitian, Pemberdayaan Masyarakat), turut membantu Pemda dalam membina masyarakat khususnya yang berada didesa. Untuk itu ia berharap peserta KKN UR dapat mentransfer pengetahuannya kepada masyarakat dalam rangka membangun desa dan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

 

 

Kepada mahasiswa yang melakukan KKN selama kurang lebih dua bulan dari 14 Juli-11 September 2016 mendatang, Sekda mengatakan sebagai Kabupaten baru Meranti sangat membutuhkan masukan dari berbagai pihak khususnya para akademisi, untuk itu peran dari mahasiswa yang sedang menjalankan tugas belajarnya sangat dibutuhkan untuk mengembangkan potensi desa dalam menunjang pembangunan, dan yang tak kalah oenting Sekda meminta mahasiswa bersungguh-sungguh melaksanakan KKN, karena apa yang ditemukan dilapangan nanti diyakini sangat bermanfaat.

 

 

"Nanti mahasiswa akan mengetahui tentang kehidupan masyarakat ditiap desa, mari lihat potensi yang ada di desa dan bantu masyarakat menyelesaikan masalah sesuai dengan keilmuan yang dimiliki, baik itu pertanian, perikanan, medis kedokteran, perekonomian, sosiologi dan lainnya, dan pengalaman ini sangat berharga dan menjadi bekal bagi diri," ujar Sekda disamping penunjang study sebelum mahasiswa tamat di Perguruan Tinggi.

 

 

Bahkan dipelosok desa terdapat warga yang menderita penyakit menahun, ini juga dapat menjadi fokus dari mahasiswa kedokteran untuk dibantu disamping menuntaskan studi KKN-nya. 

 

 

Sekda yang juga merupakan lulusan Universitas Riau Jurusan Ilmu Pemerintahan (IP) angkatan 80 itu mengingatkan pada mahasiswa untuk tetap menjaga nama baik Almamater, pada dasarnya masyarakat di Meranti bersifat terbuka dalam menerima hal-hal baru yang sifatnya positif.

 

 

Sekda juga berharap Sagu yang menjadi Icon di Meranti dapat dikembangkan oleh mahasiswa, selain itu mahasiswa juga dapat mengangkat masalah Restorasi Gambut, Blocking Kanal yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilakukan pemerintah pusat. Dan Kabupaten Meranti bahkan telah dikunjungi langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan sejumlah Menteri, sebut saja Menteri Sosial, Menteri Pertanian, Menteri Kehutanan, Kepala Badan Restorasi RI dan para peneliti dunia lainya.***