Pemkab Meranti Study Banding di BPTU HPT Padang Mengatas Dan Balitbu Tropika Di Kabupaten Solok Sumb

Jumat, 20 Mei 2016

Berfoto bersama dengan pengurus BPTU HPT Padang Mengatas

PELITARIAU, Meranti- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti telah melakukan study banding ternak sapi ke Padang Mengatas Kota Payakumbuh dan perkebunan di Balitbu Tropika di Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), pada rabu (18/5).

Adapun Study banding tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Meranti H Said Hasyim, bersama dengan Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti Fauzi SE, Kepala DPPKP Yulian Norwis beserta jajarannya dan lainnya.
 
Dalam hal tersebut, Wabup H Said Hasyim beserta rombongan langsung disambut kedatangannya oleh Ir Irwandi dan Ir Iyan Hendri. Keduanya itu merupakan pengurus Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Padang Mengatas Kota Payakumbuh.
 
Serta, di Perkebunan di Balitbu Tropika, para rombongan langsung di sambut oleh Ir Joko, Dr Iriana dan Ir Irison. Ketiganya merupakan pengurus Balitbu Tropika di Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat.
 
Kepada Wabup Meranti dan rombongan, Ir Irwandi menjelaskan bahwa total luas area peternakan di Padang Mengatas ini mencapai  280 Hektare dengan memanfaakan areal yang meliputi padang rumput dan pasture yang luasnya mencapai 268 Ha. 
 
Hal tersebut menurutnya sudah termasuk untuk kandang, kantor, kantin, mushalla, perumahan dan jalan sekitar 12 Ha dan mampu menampung sampai 2000 ekor sapi.
 

Sementara wilayah kerja  BPTU HPT  Padang Mengatas meliputi tiga Provinsi yakni Propinsi Riau, Sumbar dan Jambi.

 

"Tahun 2002 lalu, nama lokasi peternakan ini yaitu Balai Pembibitan Ternak Unggul, Sapi potong Padang Mengatas dan tahun 2013 berubah menjadi BPTU HPT Padang Mengatas dengan pembibitan Ternak Unggul Hijau Pakan Ternak," sebutnya.
 
"Semoga nama BPTU HPT tidak ada perubahan lagi," tambahnya, sontak dan tedengar bunyi suara lagi tawa–tawa di ruang tersebut.
 
Sementara itu, "Jenis sapi yang dikembangkan adalah sapi jenis simental, Limousin dan Pesisir,” tutur Ir Irwandi dan Ir Iyan Hendri kembali. 
 
Lokasi Padang Mengatas menurutnya berada  di ketinggian sekitar 700-900 meter dari permukaan laut. Meski berada di dataran yang cukup tinggi, peternakan ini memiliki iklim tropis. Selain menyajikan hamparan rumput layaknya permadani, peternakan ini juga akan menampilkan panorama alam pegunungan dan bukit-bukit yang mengitari peternakan ini, sebab persis di kaki Gunung Sago.
 
Begitu juga di Balitbu Tropika, Penjelasan dari Ir Joko tentang Balitbu Tropika mempunyai keunikan tersendiri dan para pekerja lumayan banyak disini bahkan musim buah–buahan disini sering di kunjungi dari seluruh Provinsi se Indonesia untuk Belajar dari hasil perkebunan di sini tersebut.
 
Dan dari Penjelasan Dr Burgono jabatannya sebagai Ahli buah naga dan buah–buahan lainnya cukup banyak seperti, buah pisang ada varietasnya pisang kapok tanjung dan pisang kentan dan begitu juga buah manggis, ada manggis ratu tembilahan dari Riau dan manggis dari ratu kamang Sumbar semoga, 
 
"buah–buahan ini di tanah meranti cocok di tanam," tuturnya.***