Mengapa PLN Melakukan Pemadaman Bergilir, Ini Alasannya
Kemas Abdul Gaffur Sedang Memberi Penjelasan
PELITARIAU, Rengat - Kebanyakan dari kita ketika listrik padam responnya yang ada cenderung negatif. Ada yang ngomel, ada yang uring-uringan, ada yang marah-marah, bahkan ada yang ngamuk-ngamuk saking kesalnya. Namun kali ini, pemadaman listrik secara bergilir di Kabupaten Indragiri hulu (Inhu), dikarenakan salah satu mesin pembangkit listrik sedang rusak dan masih dalam masa perbaikan.
Kemas Abdul Ghaffur Manager PLN area Rengat, ketika dikonfirmasi Pelitariau.com sabtu (9/4/2016) mengatakan, upaya perbaikan tengah dilakukan pihak pembangkit listrik tenaga mesin dan gas (PLTMG) kita. Dengan mematikan beberapa titik lampu pada beban puncak 17.00-22.00 Wib, akan membantu mengurangi dampak pemadaman kondisi ini diluar kendalinya. Karena kerusakan pada mesin tentu memerlukan waktu dan tekhnisi ahli dalam perbaikannya.
"material peralatan yang rusak sedang dalam progress dan tentunya teman teman dari PLN tidak berdiam diri, datanya mungkin bisa di kantor untuk lebih jelas karena kita sdh buat komunikasi melalui crisis centre di PLN Rengat," Ungkapnya.
Dikatakannya juga, untuk sosialisasi kepada masyarakat kita lakukan baru satu arah dengan menyampaikan secara langsung ke media dan lapisan pemerintahan daerah melalui kepala desa, kelurahan, pemuka masyarakat dan pamong di lingkungan PLN area Rengat.
Ditambahkannya lagi, peran serta media untuk membantu memberitakan hal yang positif tentu dibutuhkan karena sekarang dalam proses penormalan, dukungan doa dan komunikasi yg baik dari teman media serta masyarakat kami butuhkan untuk percepatan yang dilakukan dari sisi pembangkit.*sry