Agar Kadar Air Gambut Selalu Basah, Pemkab Meranti Bangun Sekat Kanal

Selasa, 05 April 2016

ILUSTRASI

PELITARIAU, Meranti- Nantinya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti bersama pihak-pihak terkait lainnya akan membangun sekat kanal (kanal blocking). Pembangunan tersebut nantinya akan dilakukan di Desa Sungai Tohor Kabupaten Kepulauan Meranti.

 
Adapun tujuan dari pembangunan sekat kanal tersebut untuk menjaga kadar air gambut agar selalu basah sehingga tidak mudah terbakar. Karena, sampai saat ini ada terdapat 480 kanal lepas yang mengalir menuju laut, sehingga kebanyakan gambut tersebut bisa mengering dan mudah terbakar.
 
"Dan nantinya untuk  pusat kajian ini adalah Kecamatan Tebingtinggi Timur," ungkap Abdul Manan, Perwakilan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Provinsi Riau, pada Senin (04/04/2016).
 
"Dimana terdapat 10 desa  yang kondisinya tanahnya merupakan lahan gambut. Sementara untuk kantor pusat studinya berada di Selatpanjang Kecamatan Tebingtinggi," ungkapnya kembali, sebelum berlangsungnya rapat tentang Restorasi Lahan Gambut bersama Badan Restorasi Gambut (BRG).
 
Selain itu, Dirinya juga berharap kedepannya dengan adanya kajian ini dapat memberi manfaat kepada masyarakat setempat di Kabupaten Kepulauan Meranti.
 
"Semoga permasalahan selama ini dapat diselesaikan terkait lahan gambut yang sering terjadi kebakaran. Oleh sebab itu, kita jadikan Kabupaten Kepulauan Meranti ini untuk Pusat Kajian Restorasi Lahan Gambut," harapnya.***