Event Bakar Tongkang, Pemerintah Rohil Kembali Akan Mengudang Mahfud MD Ke Rohil
Bupati Rohil H Suyatno bersama tokoh Nasional Mahfud MD
PELITARIAU,ROHIL- Pemerintah Daerah (Pemda) bersama masyarakat mengucapkan selamat datang, yang pertama kali mengijak kaki di Rokan Hilir (Rohil). Insallah, Pemerintah Daerah akan mengudang, hanya saja dalam agenda yang berbeda yakni dalam festival bakar tongkan. Rohil akan di padati dari ribuan umat, kami sangat berharap bapak biasa datang ke Rohil,"Kata Bupati Suyatno, saat dikonfirmasi wartawan Pelitariau.com, kamis (17/3).
jelas Suyatno, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) duluan masih menyatu dengan Kabupaten Bengkalis, termasuk Rohil telah melahirkan 4 anak, tentunya kami bersyukur telah pisah dengan Bengkalis, dan kami bisa membangun negeri ini dengan aman damai dan tentram. Saat ini pemkab dengan kiat giatnya pembangunan.
Ini dampak program yang ada di APBD,di pertegahan. Terjadilah penyerapan anggaran, dibandingan dengan aturan dengan berubah ubah,"Terang Suytano.
Lanjut Suyatno, klau pajak perkebunan dikelola oleh daerah sendiri, jalan yang berada di Rokan Hilir ini seluruhnya di Hotmix semua. Ini, pajak perkebunan yang berada di daerah itu di ambil olah pusat. Jadinya, pemeritah daerah sangat susah inggin mau ambil PAD. Kami harap pada prof kita harap komitlah pemerintah. Itulah inti UU otomoni daerah,"Harapan Bupati.
Dalam jabatan politik dan negara, saya kira itu modal yang besar kita dukung bersama. kemudian, saya melihat dalam prinsip bagus, atrinya apa yang diingginkan untuk masa depan rohil snagat bagus, hanya saja meninggalkan kekompakan saja. Kekompakan antara Unsur, cendikiawan dan rakyat. Kalau ketiga itu kita sport akan sangat bagus.
"Untuk sumber daya alam, Rokan Hilir sangat bagus sekali. sekarang, mungkin masalah prosudur birokrasi yang menyangkut dengan ketentuan-ketentuan dari pusat itu, yang sering menghambat. misalnya maslah jadwal kelender APBN, soal pajak-pajak hasil laut dan sebagainya,"Kata Tokoh Nasional Mahfud MD, saat dikonfermasi wartawan Pelitariau.com, kamis (17/3).
Kata Mahfud MD, maunya itu diatur harus lebih profesional, lender pusat sehingga di daerah daerah itu sendiri, insallah saya akan sampaikan kepada kawan-kawan yang berada di pusat itu nanti, agar cepat mengambil keputusan. daerah ini sebenarnya sangat maju, kalau diberikan keluasan,"Kata mantan MK RI ini.
Lanjut Mahfud, tapi kalau masalah pengawasa itu sudah sudah instrumennya. jadi jagan kwatirnya kalau itu di awasi instrumennya. Kalau bisa pemerintah pusat itu memberikan kepercayaan kepada daerah daerah untuk mengelola hasilnya, baik itu pajak dan lain-sebaginya,"Pungkasnya.***Jr