Sebelum Jadi Bupati, Wakil Bupati Ogan Ilir Harus Tes Urine

Rabu, 16 Maret 2016

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo

PELITARIAU, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, segera mengangkat Wakil Bupati Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Ilyas Pandji Alam, untuk menggantikan posisi Bupati Ahmad Wazir Nofiandi, yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN).

Namun, Tjahjo mengatakan, sebelum pengangkatan itu dilakukan, Ilyas harus menjalani tes urine terlebih dahulu.

"Kalau wakilnya tes urinenya negatif, wakilnya akan kita tunjuk sebagai Plt (Pelaksana tugas) kepala daerah. Kalau wakilnya terbukti positif, jadi ke sekda (sekretaris daerah)," jelas Tjahjo di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 15 Maret 2016 sebagaimana dikutip VIVA.co.id

Tertangkapnya Bupati Ogan Ilir ini, menjadi salah satu evaluasi dari pelaksanaan Pilkada serentak tahap pertama, yang digelar 9 Desember 2015 lalu.

Secara garis besar, Tjahjo menjelaskan, ada tiga peristiwa yang kurang enak dari hasil Pilkada serentak tahap pertama. Yaitu, ada satu wakil bupati yang meninggal sehari sebelum dilantik.

Kedua, ada juga bupati yang setelah dilantik langsung masuk tahanan karena terjerat kasus. "Satu kepala daerah yang terpilih menang di daerah, ternyata punya hobi narkoba," kata Tjahjo menjelaskan poin ketiga.**