Heboh!!! Gajah Berkeliaran Pada Lahan Perkebunan Milik Warga Di Siak

Selasa, 15 Maret 2016

Gajah Jinak Untuk Memancing Gajah Liar

PELITARIAU, Siak- Selama tiga minggu belakangan ini warga Rawa Air Putih dihebohkan dengan adanya gajah liar yang berkeliaran pada dekat pemukiman dan lahan pertanian milik warga  daerah Rawa Air Putih tersebut. Terdapat satu ekor gajah yang diduga lepas dari kawanannya saat berada di kawasan Merempan Rawa Air Putih Kabupaten Siak.

 

Kemudian selasa pagi 15 maret 2016 terlihat dua ekor gajah dikawasan hutan lindung samping gedung kesenian Siak, sontak warga yang melintas memadati daerah itu oleh warga.

 

Namun ketika dikonfirmasi kepada sejumlah orang yang hadir dilapangan mengatakan, bahwa bahwa dua ekor gajah-gajah tersebut merupakan gajah jinak dan memang sengaja diletakkan pada kawasan itu.

 

Namun gajah itu ternyata didatangkan dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau Minas, untuk menggiring dan memancing gajah liar yang berkeliaran di Siak beberapa minggu ini karena terpisah dari rombongannya.

 

Gajah liar tersebut ditemukan berkeliaran di perkebunan kelapa sawit ketika hendak berburu di kawasan Merempan, Minggu (13/3/2016) lalu. Kapolsek Siak A Rozali menceritakan gajah Liar tersebut sudah sampai di Tumang kecamatan Siak. Sehingga pihak kepolisian beserta Satpol PP mencoba berjaga-jaga di kawasan tersebut.

 

"Laporan warga saat itu ada gajah liar didaerah rawa air putih, dan saat itu juga kita langsung ke lokasi dan menjumpai rombongan gajah sebanyak 12 ekor. Dan diduga gajah yang saat ini berkeliaran itu salah satu gajah yang terpisah dari rombongan," ujarnya dilokasi (15/3/2016).

 

Kompol A Rozali juga memperlihat vidio yang direkamnya kepada Pelitariau.com pagi tadi, vidio memperlihatkan sejumlah gajah yang berkeliaran dikasawan lahan perkebunan kelapa sawit miliki warga.

 

"Ini rekaman sejunlah gajah itu, ada sekitar 12 ekor dari satu kawanan ini. Dari rekaman ini, kuat dugaan kalo gajah yang berkeliaran daerah pemukiman milik warga berasal dari rombongan yang sama,"ungkap Kompol ini seraya menjelaskan.***dni