Hore... TPP Guru Inhu Bakal Naik
Demo guru di depan kantor Bupati Inhu
PELITARIAU, Rengat-Demo yang dilaksanakan oleh sedikitnya 2000 guru dari seluruh wilayah Inhu dalam menuntut keadilan membuahkan hasil. Setelah dalam pertemuan antara Penjabat Bupati H Kasiarudin dengan perwakilan guru yang demo di ruang rapat Bupati Inhu, Selasa (9/2) dicapai beberapa kesepakatan.
Diantaranya mengenai besaran Tambahan Penghasilan PNS (TPP) akan diusulkan sesuai dengan yang diterima oleh PNS staf di kantor Pemkab Inhu Rp. 1.350.000. Pengusulan tersebut akan dilakukan sesuai dengan mekanisme serta aturan yang berlaku.
Ikut hadir dalam rapat tersebut diantaranya Kapolres Inhu, Pj Sekda Inhu, Kepala Kesbangpolinmas, Sekretaris Dispenda, Kabag Adiministrasi Tata Pemerintan Umum, Kasubag Keuangan dan peserta lainnya. Dalam pertemuan tersebut para perwakilan guru menyampaikan mengenai berbagai hal terkait tuntutan perubahan Perbup yang dipermasalahkan.
Utusan para guru ini diantaranya Adi Mirwan serta Dasril mengungkapkan para guru datang untuk mengetahui adanya penurunan drastis TPP yang diterima sebelumnya. Seperti untuk golongan tiga sebesar Rp. 1,4 juta/ bulan dalam tahun sebelumnya sementara sesuai Perbup 63 tahun 2015 turun menjadi Rp 675 ribu/bulan.
Sebelumnya PGRI sudah melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Inhu Ujang Sudrajat yang mengatakan silahkan saja mempertanyakannnya sebab itu Hak PGRI. Serta juga melaksanakan koordinasi dengan guru yang semuanya sepakat untuk datang langsung ke kantor Bupati Inhu.
Dalam pertemuan tersebut juga Penjabat Bupati Inhu dapat menerima aspirasi guru dan membawanya kepada Forum TAPD untuk selanjutnya dibawa ke DPRD Inhu. Sesuai dengan mekanisme peraturan yang berlaku setidaknya TPP yang diterima guru sama dengan nominal yang diterima PNS staf (Rp. 1.350.000, red).
Penjabat Bupati Inhu akan menerbitkan surat rekomendasi kepada Tim TAPD selambat-lambatnya hari Jumat 12 Pebruari 2016 yang ditembuskan kepada DPRD Inhu. "Namun demikian saya tidak akan merubah Perbup yang sudah diterbitkan meskipun ditembak sekalipun,"jelas Pj Bupati.
Saat dilaksanakannya perundingan Pj Bupati dengan utusan para guru ini, ribuan guru lainnya merengsek kekantor DPRD Inhu untuk menyampaikan hal yang sama. Kedatangan para pengajar Inhu ini disambut ketua DPRD Inhu Miswanto bersama dengan anggota dewan lainnya.
Dalam pertemuan dengan para guru ini Ketua DPRD Inhu menyampaikan menampung aspirasi para guru. Untuk selnjutnya melaksanakan koordinasi bersama dengan Pembab Inhu.
Sekitar pukul 14.00 wib ribuan guru ini meninggalkan kantor Bupati serta kantor DPRD Inhu dengan tertinb dan aman. Meskipun demikian aparat Kepolisian masih tetap berjaga-jaga termasuk kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo tetap berada di lokasi sampai semua guru pulang.**