Empat Warga Meranti Tenggelam Tidak Bernyawa, Kapolres Kepulauan Meranti Beri Himbauan

Selasa, 15 Desember 2015

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSI, saat ditemui Pelitariau.com, Senin (14/12) sore

PELITARIAU, Meranti- Saat ini, Kabupaten Kepulauan Meranti telah dilanda musibah, yang mana musibah tersebut terjadi diperairan Kepulauan. Pasalnya, pada kamis (10/12) lalu, Dua orang nelayan dari Desa Bungur dan Desa sonde Kecamatan Rangsang Pesisir dikabarkan hilang ketika melaut.

Sementara itu, ditempat berbeda, pada Sabtu (12/12) belum lama, 4 (Empat) siswa asal warga Dusun Mekun Desa Baran Melintang Kecamatan Merbau jatuh kelaut. Keempat yang jatuh, hanya dua yang berhasil diselamatkan.

Dalam kejadian tersebut, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSI, saat ditemui Pelitariau.com, Senin (14/12) sore, diruang kerjanya, menghimbau kepada masyarakat khususnya yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti agar selalu berhati-hati, apalagi ombak di perairan Kepulauan Meranti cukup tinggi.

Dirinya juga menghimbau kepada nelayan, pemilik transportasi laut dan sebagainya agar menyediakan perlengkapan alat penyelamatan berupa pelampung untuk keselamatan saat berada di laut.

"Dalam rentang 3 hari ini sudah 4 warga Meranti yang tenggelam. Jadi saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Meranti, tanpa terkecuali anak-anak, orang dewasa, dan orang tua, apabila melintasi diperairan laut Kepulauan Meranti haruslah mengawas diri," himbaunya.

"Untuk nelayan agar berhati-hati ketika melaut serta membawa Perlengkapan alat penyelamatan serta kepada anak-anak sekolah di Meranti agar tidak bermain diperairan, Sedangkan untuk pihak orang tua agar bisa menjaga anak-anaknya, jangan sampai kejadian serupa seperti ini tidak terulang kembali," tambah Pandra.***wr