APBD-Perubahan Inhil 2015 Disahkan, Banggar Berikan Apresiasi
Logo
Rapat paripurna pengesahan Ranperda Perubahan APBD tahun anggaran 2015 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) digelar, Senin (21/9). Rapat paripurna yang terbuka untuk umum ini dihadiri langsung oleh Bupati Inhil HM Wardan Tampak juga hadir pada kesempatan ini dari Forkompinda serta Kepala Dinas dan Kepala Badan di lingkungan Pemkab Inhil.
Ketua DPRD Inhil Dani M Nur Salam yang memimpin rapat paripurna memberikan apresiasi kepada tim Banggar yang telah ikut memberikan kontribusi dalam pembahasan tentang Ranperda perubahan APBD tahun anggaran 2015.
Foto: Juru bicara Badan Anggaran DPRD Inhil ketika menyampaikan hasil pembahasan dalam rapat Paripurna pengesahan Ranperda APBD P Inhil tahun 2015
Sementara juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Inhil Marlizan Gazali mengungkapan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada APBD perubahan tahun ini terjadi kenaikan sebesar Rp. 18 milyar lebih jika dibandingkan dengan realisasi APBD P tahun 2014. Target PAD pada APBD Perubahan tahun 2015 sebesar Rp. 124 milyar lebih. Sementara relasiasi PAD pada APBD P tahun 2014 sebesar Rp. 105 milyar lebih.
Foto: Anggota DPRD Inhil terlihat serius mengikuti rapat Paripurna pengesahan APBD P Inhil tahun 2015
"Sedangkan untuk dana perimbangan pada APBD P tahun ini kita sepakati sebasar Rp. 1 triliun 274 milyar lebih. Jika dibandingkan dengan realisasi APBD P tahun 2014 terjadi penurunan sebesar Rp. 205 milyar lebih. Realisisasi Dana peribangan pada APBD P tahun tahun 2014 adalah sebesar Rp. 1 triliun, 479 milyar, turun 13 persen,"katanya.
Foto: Para pimpinan dari unsur Forkompinda Inhil yang ikut dalam rapat paripurna DPRD Inhil terkait pengesahan APBD-P Inhil tahun 2015
Sementara itu, Ketua DPRD Inhil, Dani M Nur Salam usai sidang mengungkapkan bahwa berkaca dari pengalaman realisasi APBD Inhil dalam dua tahun terakhir yang sangat minim, ke depan diharapkan pemerintah daerah lebih fokus dan total dalam melaksanakan semua rangkaian program pembangunan uang telah direncanakan.
Foto: Para pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Inhil ketika mengikuti rapat paripurna pengesahan APBD P Inhil tahun 2015
"Pengalaman dua tahun ini harus benar-benar dijadikan cambuk dalam kinerja, jangan sampai Silva yang sangat besar pada tahun lalu terulang lagi, yang jadi korban adalah masyarakat kita, karena APBD itu adalah untuk menstimulus perekonomian daerah, " tukasnya.**Adv/bud.