Curah Hujan Tinggi di Riau, Titik HotSpotpun Nihil

Senin, 16 November 2015

Suasana di pusat Kota Pekanbaru yang pagi ini (16/11) tengah diselimuti cuaca mendung.

PELITARIAU, Pekanbaru- Beberapa minggu belakangan pasca musibah kabut asap yang telah menutupi beberapa Provinsi di Indonesia khususnya Pulau Sumatra dan Kalimantan yang sangat berdampak, dan juga telah merenggut korban baik terpapar asap maupun korban jiwa.
 
Namun kini masyarakat Riau khususnya mulai merasa tenang dan dapan menghirup udara yang segar lagi, bayi fan balita tidak perlu di ungsikan lagi ke pos-pos kesehatan yang di sediakan pemerintah Provinsi Riau.
 
Dengan telah masuknya musimg penghujan, Riau khususnya sudah tidak tampak titik hotspot di beberapa wilayah yang pernah terkena kebakaran hutan.
 
Namun pantaun secara luas di Pulau sumatra masih tampak beberapa titik hotspot saja, seperti yang di lansir oleh BMKG stasiun Pekanbaru pada Senin (16/11) merilis titik hotspot di Sumatra secara keseluruhan hanya sebanyak 11 titi hotspot saja.
 
Penyebaran titik hotspot di sumatra meliputi Beberpa Provinsi langgana kebakarna lahan dan hutan (karlahut) diantaranya Provinsi Lampung satu titik hotspot, Provinsi Bangka Belitung satu titik, dan Provinsi Riau Nihil titik hotspot, hal ini terjadi di Provinsi Riau dikarenakan intensitas huja sangat tinggi di Riau yang merata di seluruh Kabupaten Kota di Provinsi ini.
 
Seperti saat ini menurut pantauan pelitariau.com Kota Pekanbaru kini tengan ditutupi awan mendung, yang berarti di perkirakan akan turun hujan di Riau Khususnya Kota Pekanbaru.
 
Sementara itu Provinsi Sumatra Selatan yang sebelumnya memeliki pringkat tertinggi jumlah titik hotspot di Sumatra kini hanya tinggal sembilan titik hotspot saja.***osp