Sekda Rohil Tegaskan Penerimaan Satpol PP Bebas Biaya
Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi
PELITARIAU, Bagansiapiapi- Pelaksana Tugas (PLT) Sekda Rohil Drs H Surya Arfan Msi marah terkait isu yang beredar, untuk bisa lulus, masuk pegawai di lingkungan Satpol PP itu stor uang Rp.20 juta melalui Sekda, uang tersebut dikumpulkan untuk biaya kampanye sudin.
"Itu kan fitnah keji menurut saya, yang jelas siapapun masyarakat boleh ikut mendaftar untuk masuk menjadi pegawai satpol pp dengan kreteria-kreteria aturan semuanya bebas biaya," katanya saat melakukan sidang ke kantor Satpol PP, Selasa (27/10).
Saat itu dirinya turut didampingi asisten bidang kesra H Ali Asfar, dan di kantor Satpol PP Plt Sekda sudah ditunggu Kakan satpol PP beserta anggota. Disitu plt Sekda tidak ada menemukan bukti-bukti seperti isyu yang beredar terkait penerimaan satpol PP.
Dalam hal ini ia menghimbau kepada calon Satpol PP agar tidak tertipu dengan ulah oknum-oknum yang mengaku bisa meloloskan calon Satpol PP sebagai tenaga kontrak. Hal ini ditegaskan Surya Arfan sehubungan dengan dirinya dituduh menerima sejumlah uang untuk meloloskan seseorang menjadi tenaga kontrak Satpol PP
Ia mengaku kaget karena ada yang bertanya dengan dirinya terkait adanya isu setoran bagi yang ingin diterima menjadi anggota Satpol PP Rohil.
Surya Arfan kembali menegaskan, masyarakat jangan percaya dengan siapapun apabila ada yang menjamin akan diterima karena proses penerimaan dilakukan melalui tes yang telah disusun oleh panitia.
“Kita sudah tahu yang mengarang cerita itu nanti akan kita serahkan ke proses hukum saja," kata Plt Sekda.
Ia juga meminta kepada panitia untuk bekerja sesuai dengan peraturan dan sangat tidak dibenarkan memungut biaya dalam bentuk apapun. “Tidak ada yang bisa menjamin siapapun orangnya," ujarnya.
Saat ini Pemkab Rohil membuka Penerimaan tenaga kontrak bantuan Satpol PP sebanyak 100 orang, pendaftaran mulai dibuka sejak 19-30 Oktober 2015 di Kantor Satpol PP Rohil. Sebelum seleksi nantinya semua berkas pelamar yang masuk akan diseleksi dan diumumkan pada tanggal 2-5 November 2015, sementara untuk pengambilan nomor peserta seleksi administarsi dijadwalkan pada tanggal 5-7 November.
Untuk persyaratan umum berusia serendah-rendahnya 18 tahun dan paling maksimal 28 tahun terhitung 30 September 2015. “Kalau laki-laki minimal tingginya 165 cm, sedangkan perempuan 160, jumlahnya 100 orang 70 untuk laki-laki dan 30 untuk perempuan,” katanya.
Sementara itu menurut Kakasatpol PP hingga kemarin pagi sudah diterima 534 pelamar, jumlah tersebut ia katakan pasti terus bertambah hingga ditutup pada tanggal 30 Oktober 2015 mendatang,"katanya.***zi