Ditlantas Polda Riau dan Waroeng Peduli Bagikan 500 Masker N95

Ahad, 25 Oktober 2015

Ditlantas Polda Riau Bersama Waroeng Peduli, Foto Bersama Usai Bagikan 500 Masker N95 Pada Minggu (25/10) Pagi

PELITARIAU, Pekanbaru- Dalam keprihatinan yang mendalam oleh seluruh masyarakat Riau yang kini tengah mengalami nasib yang memilukan akibat bencana asap yang melanda sebagian wilayah di indonesia, khususnya di Wilayah Kota Pekanbaru, pada minggu (25/10) pagi Ditlantas Polda Riau bersama komunitas Waroeng Peduli membagi-bagikan Masker N95 kepada pengguna jalan depan Kantor Polda Riau.
 
Ada 500 buah masker N95 yang diberikan kepada pengendara mobil maupun motor terutama, ini merupakan bentuk dari keprihatinan dari salah satu Instansi khususnya Polda Riau yang memang langsung menunjukan bentuk dari keprihatinannya dengan cara membagikan masker ini agar tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban dari keganasan asap ini.
 
"Ini bentuk dari kepedulian Polri dalam rangka memberikan semacam jaminan keselamatan di jalan, khususnya bagi para pengguna kendararaan roda dua, karena efek dari asap ini sangat mengganggu para pengendara, jadi dengan kita bagikan masker ini kesehatannya terjaga dan tingkat konsentrasi berkendara juga bisa fokus," ungkap Kompol Robet Ditlantas Polda Riau kepada pelitariau.com, Minggu (25/10) pagi.
 
Dengan masih banyaknya masyarakat yang belum menggunakan masker, ini karena masih banyaknya masyarakat belum mengetahui efek dari asap tersebut, Polda Riau turut menghimbau kepada dinas terkait akan lebih menggelorakan efek dari asap ini.
 
Dengan diberikan pemahaman tentang bahaya asap kepada masyarakat, dan efeknya dapat berpengaruh kepada kesehatan, masyarakat tersebut pasti akan peduli kepada kesehatanya dan akan menggunakan masker.
 
Kemudian Ditlantas Polda Riau Berharap kepada masyarakat agar selalu menjaga lingkungannya dengan tidak membakar lahan dengan cara sembarangan, dan masyarakat harus peduli dengan kesehatannya sendiri terutama pada anak sekolah yang telah diliburkan oleh dinas Pendidikan.
 
"Saya perhatikan anak sekolah yang sudah di liburkan oleh Dinas Pendidikan, tetapi masih banyak orang tua yang tidak menjaga anaknya, sehingga anak- anak main di luar tanpa menggunakan masker, ini dapat berdampak buruk pada kesehatannya, karena anak-anak masih sangat rentan terhadap penyakit terutama asa," ungkap Kompol Robet.***osp