Pj Bupati Inhu Sampaikan Nota Keuangan APBD Perubahan 2015
Pj Bupati Inhu, H. Kasiarudin
PELITARIAU, Rengat- DPRD Indragiri Hulu (Inhu) menggelar rapat paripurna penyampaian nota keuangan Rancangan APBD Perubahan Tahun 2015, Senin (5/10) siang di gedung DPRD Inhu. Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Inhu Miswanto ini dihadiri langsung Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.
Turut hadir pada rapat paripurna tersebut anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Plt Sekda Inhu Isdjarwadi serta para pejabat dilingkungan Pemkab Inhu. Usai membacakan pidato pengantar nota keuangan, Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin selanjutnya menyerahkan Rancangan APBD Perubahan Tahun 2015 kepada Ketua DPRD Inhu Miswanto.
Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin menyampaikan bahwa Rancangan APBD Perubahan Tahun 2015 senilai Rp 1.771.224.102.652,79 mengalami penurunan senilai Rp 228.941.083.935,13 atau setara 12,93 persen dari APBD murni tahun 2015 yang mencapai Rp 2.000.165.186.587,92.
Menurut Penjabat Bupati, dalam perencanaan APBD perubahan tahun 2015 terdapat beberapa isu stategis diantaranya, tahun 2015 merupakan akhir masa bakti Bupati dan Wakil Bupati Inhu periode 2010-2015. Sehingga pada tahun 2015 ini akan diselenggarakannya Pilkada secara serentak pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang.
Adanya masa transisi pemerintah pada tingkat nasional dan daerah sebagai hasil dari Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif sehingga memberi pengaruh pada kebijakan kerangka anggaran dan kerangka regulasi dalam perencanaan pembangunan daerah.
“Kemudian salah satu faktor ekternal berupa melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar sehingga berpotensi memberi dampak terhadap penurunan daya beli masyarakat dan pelaku usaha. Selain itu, adanya tekanan fiscal terhadap penerimaan negara dalam APBN Tahun 2015 yang berpengaruh terhadap alokasi dana perimbangan yang diterima pemerintah daerah,” ucap Penjabat Bupati Inhu.
Dengan berbagai isu tersebut, penyusunan APBD perubahan tahun 2015 harus mampu membagi secara proporsional prioritas setiap urusan pemerintah. Di sisi lain, pemerinaan daerah dalam APBD perubahan tahun 2015 mengalami penurunan dibanding APBD Murni tahun 2015 sehingga berdampak pada penurunan alokasi pengeluaran daerah.***Rd/hms