Dua Tiang Penyangga Patah, Kondisi Jembatan Teluklanjuut di Inhil Memprihatinkan

Selasa, 11 Agustus 2015

Kondisi jembatan Teluklanjut Kecamatan Pelangiran di wilayah Inhil-Riau kondisinya mencemaskan dan mengancam warga yang menyebrang menggunakan jemabatan tersebut

PELITARIAU, Tembilahan – Kondisi jembatan di desa Teluklanjut Kecamatan Pelangiran Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) memprihatinkan, dua tiang infrastruktur penyangga penyebrangan itu dalam kondisi patah. Bahkan, lantai jembatan tersebut sangat memprihatinkan tidak layak untuk dilewati.

Pantauan pelitariau.com Selasa (11/8) Lantai jembatan didesa Teluklanjut tersebut hanya menggunakan bahan seadanya sepeti belahan papan dari batang kelapa, padahal jembatan itu sering dilewati sepeda motor, anak-anak sekolah dan masyarakat yang ingin singgah ke Pustu kesehatan masyarakat setempat.

Pengurus Komunitas Pencinta Kecamatan Pelangiran, Hamsan berbincang dengan pelitariau.com menjelaskan jika jembatan itu tidak segera diperbaiki, berkemungkinan besar kondisinya akan semakin parah, secara otomatis menjadi salah satu hambatan bagi masyarakat setempat dalam beraktivitas.

Senada itu, salah satu warga setempat, Nazwa juga menyampaikan hal yang serupa. Meski jembatan itu sudah pernah diperbaiki, namun hanya inisiatif warga saja tanpa ada bantuan dari pihak terkait, dalam hal ini pemerintah.

"Perbaikan kemaren itu sumbangan dari rumah ke rumah warga sini, dan hasilnya cuma dapat memperbaiki lantai jembatan dengan papan terbuat dari batang kelapa, itu saja. Kalau kita fikirkan berapa lamalah tahannya," tandasnya.

Sebab itu, ia sangat berharap ada pandangan perhatian dari pemerintah untuk mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jembatan di desa tersebut, sebelum kerusakan semakin parah hingga tak layak dilewati lagi, apalagi jembatan tersebut merupakan infrastruktur penting bagi warga setempat.*Bud