Budaya Suku Banjar di Inhil Akan Bangkit Lagi

Selasa, 30 Juni 2015

PELITARIAU, Tembilahan- Sekelompok masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Banjar Riau (IPPMBR) Kabupaten Inhil saat ini sedang mengupayakan memperkenalkan kembali berbagai budaya suku Banjar.
 
Pernyataan tersebut diungkapkan langsung Ketua IPPMBR Inhil, Jamaluddin saat berbincang kepada sejumlah awak media, Senin (29/6)malam. Menurutnya, berbagai budaya Banjar di Inhil saat ini sudah hampir dilupakan.
 
"Sangat kita sayangkan, apalagi kita ketahui warga asli suku Banjar di Inhil ini terbilang sangat banyak. Sebab itu, kami akan kembali memperkenalkan bahwa Banjar itu memiliki budaya secara turun temurun," ujarnya.
 
Adapun budaya Banjar yang dimaksud, Jamal menyebutkan diantaranya Silat Pengantin, Pengantin Beusung, Pengantin Sahur, Makan Betalam, Madihin dan lain sebagainya. Yang jelas diantara keseluruhan itu katanya, saat ini sudah jarang dilakukan, bahkan sudah banyak yang tidak mengetahui, terlebih di ibu kota Kabupaten Inhil.
 
"Jadi dalam hal ini, upaya kita mengenalkan budaya-budaya Banjar tersebut dengan cara membuat kegiatan seniman dan langsung terjun ke masyarakat untuk mengenalkan kepada kaum muda khususnya," terangnya.
 
Namun untuk sementara, sebagai pengurus, ia menyatakan terlebih dahulu harus memperkenalkan IPPMBR Inhil yang baru resmi berdiri pada 18 April 2015 lalu kepada masyarakat Banjar yang ada di Kabupaten Inhil.
 
"Kita telah lakukan beberapa kegiatan seperti Buka Bersama dalam bulan Puasa antar sesama suku Banjar, dan berbagai kegiatan lainnya yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan kita dan memperkenalkan keberadaan dan peran IPPMBR ditengah-tengah masyarakat suku Banjar," imbuhnya.***Bud