Disperindag Himbau Warga Waspada Gas Palsu

Senin, 01 Juni 2015

Tabung gas elpiji 3kg

PELITARIAU, Dumai - Tabung elpiji 3 Kg diduga banyak beredar dipasaran, masyarakat harus teliti dalam menukar tabung tersebut atau saat membeli gas. Karena resiko tabung palsu, sangat besar dan perlu ketelitiaan dan kewaspadaan.

Mengantisipasi itu,  masyarakat perlu diwaspadai adanya peredaran tabung LPG 3 kg palsu, serta pangkalan agar lebih waspada dan tidak membeli tabung palsu, imbuh Kepala Disperindag Kota Dumai melalui Kabid Perdagangan Kamarrudin.

"Meskipun Dumai belum ada laporan tentang hal itu, namun persoalan ini perlu diwaspadai juga. Untuk mengetahui Ciri-cirinya, tabung lebih tipis dan cetakan nomor SNI-nya kurang jelas. Selain itu, ciri yang lebih umum tabung tersebut palsu atau tidak, valve-nya tercium bau gas apa tidak. Bila tidak tercium bau gas, masyarakat diminta tidak membelinya," sebutnya.

Diakui, lanjutnya,  perbedaan asli dan palsu secara kasat mata hampir sama, tetapi masyarakat bisa melihat dari tanda tutup berlabel SNI. Kalau tabung gas asli ada tertera tulisan SNI.

"Upaya kedepan mewanti hal ini, setiap tabung gas asli nantinya akan ditempel plastik WAP yang disertakan  nama pangkalan. Jadi setiap tutup plastik tabung gas akan tertera label SNI serta nama pangkalan. Dengan begitu apabila tabung tersebut terdapat dikedai-kedai maka bisa telihat dari tutup plastik tabung," jelasnya.

Sesuai informasi dari SPBE program ini akan berjalan dibulan Juni diterapkan oleh Pertamina di Kota Dumai. Pengawasan gas LPG 3 kg sekarang ini akan diperketat untuk meminimalisasi kecurangan pendistribusian. Jika ada pangkalan yang curang, tindakan tegas akan diambil langsung.***RDY