Ini Tips Deteksi Beras Plastik dari Kemendag

Sabtu, 23 Mei 2015

Ilustrasi:

PELITARIAU.COM- Dengan beredarnya beras mengandung plastik, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam membeli beras.
 
Direktur Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen (SPK) Kemendag Widodo menyambut baik terbongkarnya beras mengandung plastik. Hal tersebut akan membuat masyarakat lebih berwaspada dalam membeli beras.
 
"Satu sisi ada positifnya bahwa konsumen biar tahu bahwa ada beras seperti ini. Sehingga konsumen lebih berhati-hati membeli beras," kata Widodo di Kantor Kemendag, Jakarta, Selasa (19/5/2015).
 
Widodo mengungkapkan perbedaan beras asli dan mengandung plastik. Jika beras asli putih di tengahnya ada putih seperti putih susu, tapi kalau mengandung plastik tenga berasnya bening.
 
" Tidak ada putih susunya. Maka itu kita bawa beras asli untuk membandingkan karena kita belum menemukan," tuturnya.
 
Menurut Widodo, pihaknya telah mengambil sampel beras mengandung plastik untuk mengusut asalnya.
 
 "Maka itu kami sedang cek di Bekasi sudah membawa ini ke laboratorium dan masih kami tunggu hasilnya," ungkapnya.
 
Widodo menambahkan, pihaknya sudah menggandeng Bareskrim untuk melacak dan meminimalisir peredaran beras yang membahayakan tersebut.
 
"Ini nanti kita juga akan bekerjasama dengan Bareskrim karena di Bekasi sudah ikut turun tangan untuk melakukan penanganan masalah ini," tutupnya.*
 
Menguji Sederhana
 
Jika anda merasa curiga dengan beras yang anda beli apakah asli atau plastik sintetis sebaiknya melakukan uji sederhana berikut.
 
1. Siapkan Seterika Listrik yang sudah dipanaskan.
 
2. Ambil segenggam beras sebagai bahan uji.
 
Caranya:
 
Letakkan beras yang akan di uji pada nampan atau apapun. Kemudian seterika beras tersebut. Jika beras melengket dan berbau sangit maka bisa dipastikan beras itu merupakan beras palsu berbahan plastik sintetis. Jika tidak lengket maka beras tersebut adalah beras asli. Semoga informasi ini bermanfaat buat anda dan keluarga.**Hf