Fakultas Psikologi UIR Gelar Seminar Batu Akik
Seminar Batu Akik Fakultas Psikologi UIR
PELITARIAU, Pekanbaru-Fakultas Psikologi Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru menaja seminar Nasional dengan tema Fenomena Batu Akik yang di tinjau dari Psikolog dan Religius dalam menumbuhkan rasa percaya diri. Seminar Nasional tersebut dilaksanakan pada Sabtu (9/15), di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) yang bersebelahan dengan Fakultas Ilmu Politik dan Sosial (FISIPOL) UIR.
Acara tersebut dibuka oleh Ketua Panitia pelaksanan Arif Basri yang di dalam kata sambutannya mengatakan rasa trimakasih atas kerja keras panitia bersama. Sehingga seminar dapat dilaksanakan, serta juga bantuan dari Universitas dan Fakultas serta semua pihak terkait.
Acara yang berlangsung pada pukul 08.00 - 12.00 tersebut, dihadiri oleh komunitas batu akik Pekanbaru Jual Beli Online (PJBO). Serta juga kalangan mahasiswa dan undangan lainya.
Salah seorang anggota komunitas PJBO Hendra mengatakan boomingnya batu akik itu salah satunya dikarenakan melihat para pemimpin yang menggunakan batu akik. Dikatannya kebanyakan orang-orang sekarang ini,hanya ikut-ikutan menggunakan batu akik tanpa tau nilai seni dari sebuah batu akik tersebut.
“Sehingga sangat berbeda dengan orang yang mengerti dengan batu akik serta yang mengerti akan seni dari batu akik tersebut,”jelas Hendra.
Sementara itu salah seorang pemateri Seminar Tukiman Khatemi,S.Ag.,M.Si melihat dari segi Religius mengenai batu akik tersebut. "Batu Akik dapat menumbuhkan rasa percaya diri,itu hanya image saja. Hanya kepercayaan mereka saja".jelasnya.
Beliau juga menambahkan jika dilihat dari pandangan Islam, Nabi Muhammad SAW,menggunakan cincin pada bagian jari manis dan jari kelingking pada tangan kanan dan tangan kiri. Tidak boleh digunakan pada jari telunjuk dan jari tengah,karna setan menggunakan cincin pada daerah itu.
Mahasiswi UIR Semester 2 dari Fakultas Pertanian UIR Widya Septyati yang ikut seminar tersebut mengatakan bahwa materi yang di sampaikan memberikan wawasan lebih kepada nya yang tidak mengetahui batu akik tersebut.
"Harapan saya agar acara ini di atur menejemen waktu serta acara tersebut di buat semenarik mungkin agar lebih banyak peminatnya",ujar Widya***dn