Warga Enggan Beli Gas Tabung 12 Kg di Dumai
Pengelola Agen Gas Elpiji 12 KG PT. Nursembilan Baruada Badurazama saat melihatkan tumpukan stok Gas Elpiji tabung 12 Kg di gudangnya.Bie
PELITARIAU, Dumai- Akibat sering mengalami kenaikan harga peminat Gas Elpiji tabung 12 Kg di kota Dumai kian merosot. Dan sejumlah agen Gas mulai mengeluhkan kondisi yang terjadi.
Kontrasnya perbandingan harga Gas Elpiji 12 kg, dengan tabung Gas 3 kg membuat para pelanggan beraling ke tabung gas 3 kg.
Seperti yang disampaikan pengelola Agen Gas Elpiji 12 KG PT. Nursembilan Baruada Badurazama kepada pelitariau.com Selasa (14/4) mengatakan, naikan harga gas tabung 12 kg membuat penjualan gas ditempatinya berkurang. penuruna pembelian cukup menurun drastis hingga 30 persen.
"Sejak awal januari lalu, sering kali terjadi kenaikan harga gas, inilah yang membuat penjualan kami menjadi berkurang," keluhnya.
Badaruzaman juga mengatakan, kenaikan harga ini bertahap dima harga awal Gas 12 kig ditaruh dengan harga Rp.136.000 per tabung, kini menjadi Rp. 148.000 per tabungnya.
"Seingat saya, sudah tiga kali terjadi kenaikan harga dimulai sejak bulan januari lalu hingga sekarang. Hargapun kian tinggi sampai rp. 148.00 per tabung," lanjutnya.
Tidak hanya itu, Badaruzaman juga mengaminkan banyak langganannya pengusaha UKM dan PNS berpaling memakai Tabung gas 3 kg, akibat semakin melambungnya harga gas 12 kg. "Mereka PNS dan pelaku usaha berpaling dari menggunakan Gas tabung 12 kg ke gas tabung 3 Kg," jelasnya.
Namun demikian, meski langganan berkurang Badurazaman dengan karyawannya tidak merubah pelayanan untuk pelanggan Gasnya. Setiap pelanggan tetap diberikan pelayanan antar-jemput alamat tabung ke masing-masing pelanggan.***
Penulis: Bie/pen