Presiden: Hutan Mangrove Berkontrobusi Besar Penyerapan Emisi Karbon

Selasa, 28 September 2021

Presiden RI Ir Joko Widodo bersama pejabat serta masyarakat di Pesisir Bengkalis melakukan penanaman pohon mangrove saat melaksanakan kunjungan kerja ke Riau, Selasa (28/9/2021).( Foto : PENREM 031/WB).

PELITARIAU, Bengkalis - Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkalis, Riau, Selasa (28/9/2021). 

Presiden tiba di Pekanbaru sekitar pukul 8.54 WIB pagi tadi dan langsung bertolak ke Kabupaten Bengkalis dengan menggunakan helikopter super puma. 

Dengan mengenakan jaket berwarna merah, Presiden disambut antusias oleh masyarakat Pesisir Bengkalis.  Terlihat Presiden didampingi Menteri LHK Siti Nurbaya dan Bupati Bengkalis Kasmarni, melakukan penanaman mangrove atau yang dikenal sebagai pohon bakau.  

Usai kegiatan, Presiden Jokowi kepada wartawan mengatakan penanaman mangrove tersebut merupakan komitmen Indonesia dalam merehabilitasi iklim dunia. 

Dijelaskan Presiden, mangrove sendiri menyimpan unsur karbon yang sangat tinggi. Bahkan mencapai 4-5 kali lipat dibanding hutan tropis daratan. 

Penanaman ini merupakan bagian dari target rehabilitasi mangrove di seluruh Indonesia, yakni sebanyak 34 ribu hektare untuk tahun 2021.

"Penanaman mangrove ini mengendalikan abrasi dan mendukung ekowisata di daerah dan tentu bisa kita harapkan juga mendukung ekonomi masyarakat sekitar, rehabilitasi mangrove ini akan terus dilakukan tidak hanya di Kabupaten Bengkalis, namun di seluruh tanah air Indonesia," ujar Presiden.

Selain itu, penanaman mangrove di Pesisir Bengkalis dikatakan Presiden,  juga bertujuan untuk pencegahan abrasi dan pengembangan ekowisata daerah. Dengan harapan dapat mendukung sektor ekonomi masyarakat di sekitar kawasan hutan mangrove ini.  

“Diharapkan kawasan ini dapat diperbaiki, direhabilitasi dalam rangka mengendalikan abrasi serta mendukung ekowisata di daerah. Diharapkan juga dapat mendukung ekonomi masyarakat di sekitar sini,” ujar Presiden Joko Widodo. **Prc7