SDN 009 Meranti Kurang Perhatian Dari Pemerintah

Senin, 16 Februari 2015

SDN 009 Selatpanjang memberlakukan sekolah pagi dan sore akibat keterbatasan Ruang Kelas Belajar (RKB)

PELITARIAU, Selatpanjang - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 009 Selatpanjang di Jalan Rintis Kecamatan Tebingtinggi Selatpanjang Selatan, kurang perhatian dari Pemerintah, baik Pemerintah Pusat Mapun Provinsi Riau serta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti.
 
Ketua komite SDN 009 Markon Gofur kepada Pelitariau.com senin (16/02) di ruang kerjanya, mengatakan bawah Kepala sekolah sudah berupaya semaksimal mungkin untuk membuat surat permohonan pembangunan SDN 009 Selatpanjang agar dapat di Renofasi menambah tingkat dari SDN 009 tersebut untuk penambaham 6 lokal.
 
Upaya dan usaha dari pihak Kepala Sekolah sudah cukup untuk mengsulkan, baik ditingkat pusat serta Provinsi Riau dan juga kabupaten, namun belum ada hasil dan tanggapan yang maksimal dari pemerintah untuk perhatian terhadap SDN 009, usulan yang di berikan dari tahun 2011 hingga 2015 ini Pemerintah belum membuka mata.
 
"Wali murid sangat mengeluh anak-anak masuk belajar pagi dan sore, sehingga menyebabkan penurunan kualitas belajar bagi pelajar karena di sebabkan oleh SDN yang terpaksa membagi dengan dua waktu untuk belajar, karena minimnya tempat atau lokal untuk belajar,"sebut ketua Komite SDN 009.
 
Jumlah murid  300 ruang kelas yang tersedia hanya ada 6 enam lokal, rombongan belajar  sejumlah 12 kelas dan di tambah kafasitas guru 22 orang serta termasuk tenaga aminitrasi sarana dan prasarana gedung SDN 009, jumlah siswa satu lokal, 27 murid dengan 12 belas bangku,"terang Gorfur.
 
Tentunya dengan serba kekurangan tersebut sangatlah tidak pantas, Pantauan Pelitariau.com, Area sekolah SDN 009 sangat kecil dan sempit, halaman bermain seadanya serta lahan parkir juga tidak ada, mengingat area sekolah yang sangat minim.***
 
Penulis: Doni Ruby Saputra