Bupati Kuansing Tebar Delapan Ribu Ekor Benih Ikan di Desa Pangkal Indrarung

Senin, 21 September 2020

PELITARIAU,Kuansing-Untuk menjaga kelestarian ikan lokal, Bupati Kuantan Singingi H Mursini, M.si melakukan restoking atau penebaran kembali benih ikan baung sebanyak 6 ribu ekor dan ikan nilem 2 ribu ekor total semua nya 8 ribu ekor di Desa Pangkalan Indarung Kecamatan Singingi Sabtu, (19/9/2020).


Bupati mengatakan Sektor perikanan ini merupakan sumber pangan, membuka kesempatan kerja, sarana rekreasi, menumbuhkan perekonomian dalam rangka mensejahterakan masyarakat khususnya petani perikanan di Kuansing.

 

Ini adalah salah satu sumber yang memiliki potensi perikanan sangat besar di masa mendatang yaitu Perairan Umum Daratan (PUD). Untuk luas PUD di kabupaten Kuansing di perkiraan sekitar 22.882,43 Ha, yang terdiri dari perairan sungai, danau (alami/buatan), rawa, dan bendungan.

 

Berdasarkan data pada hasil tangkapan ikan di beberapa lokasi kabupaten Kuansing menunjukan terjadinya penurunan produksi perairan umum. Di duga akibat dari pola penangkapan ikan yang tidak terkendali tanpa memperhatikan keberlangsungan hidup ikan-ikan tersebut. Serta penurunan kualitas lingkungan perairan sebagai akibat dari aktivitas manusia seperti Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI), yang selama ini tidak terkendali.

 

Dan hanya sebagian kecil saja kelestarian PUD Kuansing yang terjaga dengan baik, di kelola dengan sistem kearifan lokal bagi masyarakat tempatan dan Alhamdulillah desa Pangkalan Indarung masih dapat menjaga kearifan lokal melalui kelompok yang di pelopori oleh lembaga adat, sehingga kelestarian perairan masih dapat kita rasakan saat ini ujar Bupati Kuansing.

 

Bupati juga menjelaskan restocking benih ikan ke sungai adalah upaya untuk meningkatkan sumber daya perikanan khususnya di daerah Pangkalan Indarung. 

 

Sehingga dalam jangka waktu tertentu nantinya dapat menjadi tumpuan masyarakat sekitarnya untuk meningkatkan pendapatan, mendukung ketahanan pangan dan juga dapat meningkatkan gizi masyarakat sekitar," harap Bupati kuansing.**