---

Diduga Kontraktor Melarikan Diri, SDN 018 Sekip Hulu Inhu Terbengkalai

---

PELITARIAU, Rengat - Tahun anggaran 2014 akan segera berakhir, semua kegiatan pembangunan yang telah dianggarkan Pemkab Inhu harus rampung dikerjakan. Tidak halnya dengan proyek pembangunan SDN 018 yang berada di Kelurahan Sekip Hulu Kecamatan Rengat saat ditinjau ke lokasi sekolah, Senin(29/12).

 

Proyek pemnangunan sekolah yang bernilai miliyaran tersebut terlihat terbengkalai,  jangankan bangunan yang berdiri megah tapak bangunan dasar tidak selesai dikerjakan. Saat dikomfirmas dgan penjaga sekolah, Ahmad menjelaskan bahwa kontraktor yang mngerjakan diduga sudah melarikan diri.
 

" Sudah hampir dua bulan proyek ini tidak dikerjakan dan dibiarkan begitu saja, sepengetahuan saya dua kontraktor yang menangani proyek diduga melarikan diri. Jangankan bangunan sekolah, dapat dilihat sendiri tapak dasarnya saja tidak selesai dikerjakan." terang Ahmad.
 

Lurah Sekip Hulu Sustiyono  menjelaskan bahwa sebagai lurah hanya bisa mengajukan, terkait pengerjaaan dan lainnya diserahkan langsung pada dinas yang berwenang.

" Sangat memprihatinkan sekali, saya dan ketua Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) yang mangajukan saat Musrembangkel, dan saya juga yang membantu pihak sekolah dan komite terkait pemindahan siswa. Dengan harapan SD 018 menjadi sekolah yang lebih baik dan layak,” jelas Lurah.

 

Melihat kenyataan bagi saya menurut Lurah sangat memprihatinkan serta tidak mencampuri terkait pekerjaan tersebut.

 

Diduga pihak kontraktor melarikan diri dan pekerjaan pembangunan terbengkalai begitu saja. Di plang pengadaan terlihat ada dua kontraktor yang mengerjakannya, PT. Mudra Jaya Abadi dan PT. Karya Lingga Global yang sampai berita ini diterbitkan tidak diketahui siapa pemilik serta kantornya.(cr. tony)

 

Editorial: rio ahmad