PELITARIAU, Pekanbaru - Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP Pekanbaru, BPBD, Dishub kembali akan menggelar razia protokol kesehatan. Kali ini, razia difokuskan di perbatasan atau pintu masuk Kota Pekanbaru.

"Besok kita razia perbatasan, mencari pelanggar dari Garuda Sakti, Tenayan Raya (lintas Barat dan Timur). Besoknya lagi Lintas Utara dan Selatan," kata Plt Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Burhan Gurning, Selasa (11/8/2020).

Selain di perbatasan, tim juga bakal menyasar perkantoran, serta pusat perbelanjaan. "Minggu depan, ke kantor dan pusat perbelanjaan. Misalnya Mall SKA," jelasnya.

Ia menyebut, selama dua hari belakangan menggelar razia, berbagai alasan diutarakan warga yang melanggar aturan. Seperti tidak tahu ada sanksi hingga lupa memakai masker.

"Alasan umum pelanggar, lupa," jelasnya.

Hingga hari ini, total denda yang didapat dari pelanggan sebesar Rp4,5 juta, pelanggar lainnya lebih memilih sanksi sosial. Uang itu, kata Burhan masuk ke kas daerah.

"Ada yang menyapu, membersihkan parit. Total denda Rp250 ribu kali 18 (Rp4.500.000)," jelasnya. **prc4