Pemkab Inhu Gandeng Perusahaan Perbaiki Akses Jalan Desa, Ini Komentar Anggota DPRD

Senin, 13 Juli 2020

Foto Kondisi Akses Jalan dan Politisi Partai PPP

PELITARIAU, Inhu - Anggota DPRD Kabupaten Indragiri Hulu -Riau Dorong Pemerintah kabupaten menggandeng perusahaan besar swasta di daerah itu membantu memperbaiki kerusakan akses jalan Desa di pelosok.

Saat ini karena curah hujan sangat eksrim berdampak sejumlah ruas jalan di pelosok rusak parah dan harus segera ditangani. 

"Kalau menunggu dana APBD kabupaten maupun provinsi, akan lama, apalagi saat ini anggaran sedang difokuskan untuk penanganan pandemi COVID-19," kata Bayu Nofyandri Surbakti SH M Kn Senin (13/7/2020).

Anggota DPRD mendapat banyak keluhan masyarakat terkait kondisi jalan di pelosok sudah rusak parah akibat kendaraan besar milik perusahaan sehingga Jalan tanah di beberapa lokasi menjadi berlumpur  dan sulit dilewati.

Status ruas jalan itu yang bertanggung jawab untuk membangunnya tidak hanya semata menjadi kewenangan pemerintah semata tetapi ada juga kewenangan dari CSR perusahaan khusus yang melintasinya.

Bayu berharap ada kepedulian perusahaan besar swasta untuk mengatasi kerusakan jalan tersebut, khususnya perkebunan kelapa sawit, terlebih jika mereka juga memanfaatkan jalan tersebut. 

Angkutan perusahaan bermuatan Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa sawit maupun tandan buah segar sawit (TBS) diyakini turut andil terhadap laju percepatan kerusakan jalan karena muatannya melebihi Tonase kemampuan jalan.

Kerusakan jalan sangat mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat. Selain itu, kondisi ini juga bisa berimbas terhadap terhambatnya pasokan kebutuhan pokok ke kawasan pelosok sehingga harga barang melonjak.

Kondisi ini tidak dibiarkan berlarut-larut karena membuat kerusakan jalan semakin parah. Dampaknya juga bisa membuat perekonomian masyarakat menjadi terganggu.

Pemerintah kabupaten disarankan membuat surat yang ditujukan kepada perusahaan besar swasta untuk membantu memperbaiki kerusakan jalan, khususnya di sekitar lokasi perusahaan. Gerak cepat harus dilakukan karena kerusakan jalan perlu penanganan cepat pula.

Menurutnya, tidak terlalu berat bagi perusahaan untuk membantu perbaikan jalan karena mereka memiliki alat berat sendiri dan kemampuan dana yang cukup. 

Apalagi jika perbaikan dilakukan dengan bersama-sama oleh beberapa perusahaan maka akan semakin mudah.

"Saat seperti inilah diharapkan perusahaan menunjukkan kepedulian karena bantuan mereka sangat dibutuhkan masyarakat. Dengan begitu, masyarakat bisa merasakan manfaat kehadiran dan keberadaan perusahaan di sekitar desa mereka," pungkas Politisi PPP itu.

Tempat terpisah Salah seorang Warga Desa Pesajian Kec Batang Peranap Kab Inhu, Jasmadi Piliang, Senin (13/7) di Airmolek juga membenarkan bahwa disepanjang jalan dikec batang peranap sudah luluh lantah dampak dari kendaraan bertonese besar seperti truck tronton bermuatan Batu Bara dan Truck Tengki CPO.

Ketua BPD Desa Pesajian itu juga mengharapkan para pihak baik Pemkab dan Perusahaan segera mengambil langkah langkah kongkrit sebelum warga resah dengan kondisi akses jalan yang dilalui warga itu putus total.

"Tolonglah semua pihak serius memperhatikan jalan yang ada jangan mau mengambil hasil yang ada di Desa, tolong juga memikirkan kelangsungan ekonomi generasi selanjutnya," tutup Jasmadi.

Menyikapi kondisi jalan Desa yang dilalui oleh beberapa perusahaan kelapa sawit Camat Sungai Lala Elpahri Adha SSos MH melalui Kasi Trantib Zainuddin SSos diruang kerjanya saat dikonfirmasi mengatakan khusus sepanjang jalan Desa Selabau sesuai kesepakatan sudah ada MOU dengan 4 perusahaan yang dimediasi oleh Pak Camat akan diperbaiki bersama sama sampai pengerasan dan sudah direalisasikan sekira 60% masih tahap penimbunan.

Lanjut Kasi karena masih dalam pengerjaan alam tidak bersahabat musim hujan kembali kondisi akses jalan yang sebelumnya sudah bisa dilalui rusak lagi.

"Diharapkan kepada masyarakat baik yang selalu melintasinya serta yang bermukim disepanjang jalan tersebut supaya bersabar dan berdoa agar cuaca cerah sehingga bisa berktifitas untuk memfinising jalan yang hancur tersebut," pesan Zainuddin.**(prc3)