PLN Area Rengat Alami Defisit Daya Capai 12 MW

Jumat, 19 Desember 2014

Pelita pencerah pengganti lampu PLN

PELITARIAU, Rengat – Guna menutupi kekurangan daya yang dialami oleh PLN Area Rengat dilakukan upaya sewa mesin  baru dengan kapasitas 5 megawatt (mw). Saat ini kondisinya, masih dalam tahap pekerjaan diharapkan tepat waktu dan  tidak molor dari jadwal semula.

 

‘’Kemungkinan tambahan mesin sewa 5 mw ini agak terlambat dari jadwal semula. Tetapi kita tetap mendesak kepada pihak pelaksana agar mesin tersebut bisa beroperasi paling lambat akhir Desember tahun ini,’’ ujar Manajer PLN Area Rengat Armunanto.

 

Dijelaskan Armunanto, tambahan mesin sewa 5 MW yang telah diprogramkan PLN tersebut akan ditempatkan di PLTD Kota Lama. Mesin ini diharapkan mampu mengurangi defisit daya yang saat ini terjadi di wilayah Kabupaten Inhu dan sekitarnya. Untuk proses pembangunan pondasi kedudukan mesin sewa tersebut sudah selesai dilaksanakan di

 

PLTD Kota Lama dan tinggal menunggu kedatangan mesin yang dikirim dari luar negeri. Tambahan mesin sewa tersebut berjumlah enam unit, di mana satu unit akan digunakan untuk cadangan.

 

‘’Informasi dari PT MIC selaku pelaksana, mesin tersebut sudah di-packing dan masih dalam proses pengiriman dari luar negeri. Kita akan terus berkoordinasi dengan pelaksana sehingga kedatangan mesin tepat waktu dan bisa segera dioperasikan,’’ jelasnya.

 

Armunanto menegaskan, meskipun tambahan mesin sewa tersebut sudah bisa dioperasikan, namun hal itu belum bisa menutupi defisit daya yang saat ini terjadi di Kabupaten Inhu. Sebab sampai Rabu (17/12), defisit daya yang dialami PLN Area Rengat mencapai 10 sampai 12 Mw.

 

‘’Defisit daya itu disebabkan adanya kerusakan turbo charger pada satu unit mesin di PLTMG Lirik serta penurunan kemampuan pada salah satu mesin di PLTD Kota Lama. Kondisi ini menyebabkan PLN kekurangan pasokan daya dan menyebabkan terjadinya pemadaman bergilir,’’ jelasnya. (tony)

 

Editorial: rio ahmad