Mantan Bupati Bengkalis Bangga Melihat Pembangunan Meranti

Jumat, 12 Desember 2014

Meranti expo

PELITARIAU, Selatpanjang - Dari sekian banyak pejabat Pemerintah Provinsi Riau yang hadir pada pembukaan Meranti Expo 3, belum lama ini, mata masyarakat Selatpanjang yang hadir dan sejumlah media liputan daerah tertuju pada sosok mantan Bupati Bengkalis dua periode, Syamsurizal, yang saat ini menjabat sebagai staf ahli Gubernur Riau bidang Kemasyarakatan dan SDM.


Orang yang telah berhasil merubah wajah Kabupaten Bengkalis dan Kota Selatpanjang ini, memang sangat dekat dengan media dan masyarakat Selatpanjang. Tak heran, jika kehadirannya pada pembukaan Meranti Expo kemarin menjadi sorotan, dan media mengabadikan foto-foto putra asal Selatpanjang itu.

"Saya sangat senang sekali, saat ini bisa berkunjung dan hadir di Meranti Expo. Dari Expo, kita lihat banyak sekali perkembangan Kabupaten Kepulauan Meranti. Dan ini membuat saya turut merasa bangga dengan perkembangan pembangunan di kampung halaman yang saya cintai ini," ucap Syamsurizal.

Menurut penilaian Syamsurizal, untuk membangun sebuah kabupaten baru bukanlah hal yang mudah. Namun, melihat perkembangan yang ada saat ini, dia memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Irwan sebagai Bupati Kepulauan Meranti. Ia berharap, masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti turut memberikan dukungan pembangunan Meranti yang diprogram oleh Bupati.

"Kabupaten Kepulauan Meranti memiliki potensi sumber daya alam, migas, pertanian dan perkebunan. Sumber pangan alternatif berupa sagu dan masih banyak lagi, itu semua menjadi modal untuk pembangunan daerah ini. Terlebih lagi seperti yang telah disampaikan Bupati bahwa pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Meranti mencapai 8 persen," sebutnya.

Dengan sumber daya alam yang berlimpah dan peningkatan ekonomi yang baik, ia berharap Kabupaten termuda di Riau ini bisa berkembang. Peningkatan perekonomian masyarakat diharapkannya mampu menuntaskan permasalahan sosial seperti kemiskinan.

"Saya berharap kampung halaman saya ini, meskipun usianya masih muda namun mampu bersaing dengan daerah lainnya. Perkembangan pembangunan dan perekonomian masyarakat terus meningkat sehingga masalah kemiskinan di kabupaten ini bisa dituntaskan," pungkasnya. (kor. nto)

 

Editorial: rio ahmad