Operasi Zebra Berakhir, 585 Pelanggaran Terjadi Di Pelalawan

Kamis, 11 Desember 2014

Operasi Zebra Pelalawan

PELITARIAU, Kerinci - Operasi Zebra tahun 2014  telah selesai dilaksanakan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Pelalawan pada Selasa (9/12) lalu.Sebanyak 585 pelanggar terjaring dalam operasi zebra yang digelar Polres Pelalawan selama 14 hari.


Hasil Operasi Zebra yang dilaksanakan Polres Pelalawab selama dua pekan cukup mencengangkan, ratusan pengendara motor dan mobil diberikan tindakan oleh petugas dengan bukti pelanggaran melalui tilang. Selain melakukan razia dibeberapa pos lantas yang ada, petugas juga menyasar titik-titik rawan pelanggaran lalu lintas. 

"Pelanggaran yang ditindak yakni tidak menggunakan kelengkapan kendaraan seperti tidak memakai helm standar dan tidak menggunakan helm, dan kaca spion, melawan arus,tak memakai safety belt dan tidak melengkapi syarat kendaraan,"demikian disampaikan Kapolres Pelalawan AKBP Aloysius Supriyadi SIk MH melalui AKP Afrizal pada media ini, Rabu (10/12).

AKP Afrizal mengatakan, dalam Operasi Zebra tersebut, yang menjadi titik berat dan fokus utamanya adalah tidak menggunakan helm sebanyak 284 tilang. Kemudian disusul dengan tilang bagi pengendara yang melawan arus sebanyak 95 tilang, disamping itu juga, ada 50 tilang pengendara yang tak memiliki kelengkapan kendaraan. Ada satu pengendara yang ditilang dengan mengendarai secara tidak wajar.

"Jadi untuk kendaraan roda empat, berjumlah 124 tilang yakni pelanggaran tidak memakai safety belt sebanyak 91, kelengkapan surat-surat kendaraan mencapai 14, delapan pengemudi kedapatan melanggar rambu lalu lintas. Kemudian ada lima mobil yang ditilang lantaran membawa muatan berlebih," ujarnya.

Dalam operasi zebra itu, sambungnya, kebanyakan tilang pengendara roda dua yang tak pakai helm. Padahal pihaknya sudah terus mensosialisasikan manfaat penggunaan helm. Dengan ditilang ini juga memberikan kesadaran buat pengendara untuk bisa mematuhi peraturan berlalu lintas yang baik. 

"Kami akan tilang jika tidak menggunakan helm ganda. Penertiban ini tidak hanya dilakukan pada saat Operasi Zebra," tegasnya. (kor. htl)

 

Editorial: rio ahmad