Warga Dukung Dilanjutkan Pembangunan Jalan Dua Jalur Kota Air Molek

Kamis, 05 Desember 2019

Foto Pembina/Penasehat DPK MPI Inhu, Arifuddin Akhalik Dan Ketua DPK MPI Inhu, M ALI Fauzi SH

PELITARIAU, Inhu - Terkendalanya dilanjutkan oleh Provinsi Riau Pembangunan Jalan Dua Jalur di Dalam Kota Air Molek Kec Pasir Penyu Kab Inhu karena belum tuntas masalah Sosial Politik (Sospol) nya dilakukan oleh Pemerintah dengan warga setempat.

Penasehat dan Pembina Dewan Pimpinan Kabupaten Masyarakat Pancasila Indonesia Kab Inhu (DPK MPI Inhu) Arifuddin Akhalik menanggapi tudingan Hasbab terkendala karena pembebasan lahan adalah alasan yang tidak ada dasar hukumnya dan tidak propesional.

Dikatakannya masyarakat Kec Pasir Penyu pada prinsipnya sangat mendukung pemprov riau supaya melanjutkan pembangunan jalan dua jalur dalam kota airmolek tersebut sampai tuntas sesuai perencanaan awal.

Sebagai Pemerhati Pembangunan Kab Inhu untuk merealisasikan harapan masyarakat akan tetap intens melakukan pendekatan persuasif dengan pemilik lahan dan bangunan agar bersedia menyerahkan lahannya untuk pembangunan peningkatan ruas jalan disambut baik oleh masyarakat sekitar.

Pasalnya ruas jalan tersebut menurut warga sudah cukup padat dan perlu pelebaran agar memperlancar arus lalu lintas.

Mantan Anggota DPRD Inhu itu minta kepada sohibnya Yulisman Anggota DPRD Provinsi Riau Perwakilan Inhu diketahui juga Putra Kelahiran Air Molek agar tetap konsisten memperjuangkan pembangunan Jalan Dua Jalur tersebut.

Ketika ditanya ada komentar dari Bupati Yopi yang dimuat di salah satu Media Online mengatakan Pembangunan jalur dua terkendala karena belum tuntas pembebasan lahan dengan warga dibantahnya dengan tegas,  maksud pak Bupati Yopi berkomentar seperti itu jangan ditelan mentah mentahlah harus menyikapinya dengan bijaksana dengan cerdas tolong diambil maknanya dari segi positif harus menelaahnya dengan pemikiran yang sangat luas.

Menurut Ariffudin, Bupati Yopi membuat stekmen tersebut tujuannya supaya aparatur Pemerintahan Kecamatan mulai dari RT, RW, Kadus, Kedes, Lurah, KL, Camat dan Tokoh Masyarakat, OKP, Ormas?Peguyuban dan Laskar Melayu dan Lembaga Adat Lainnya agar merapatkan barisan untuk mendukung dilanjutkan pembangunan tahap kedua Jalan Dua Jalur di Kota Air Molek.

Apabila masyarakat ada yang menghalanggi dilanjutkan pembangunan jalur dua tersebut dengan tegas sebagai masyarakat tempatan dia siap pasang badan dibarisan terdepan untuk menghadapi oknum yang diduga menghalanggi lancarnya proses pembangunan jalan jalur dua." Kedepan tidak ada lagi yang berucap Sosial Politik (Sospol) dijalan Provinsi yang melintasi kota airmolek itu belum tuntas, Tegas Ketua DPD Partai Perindo Inhu.

Selanjutnya Ketua Lingkungan (KL) Kel Sekar Mawar, Eldapri Adha S Sos MH menuturkan ia mendukung dan berterimakasih pada pemerintah provinsi riau karena munurutnya banyak keuntungan saat ada pembangunan tersebut.

"Saya mendukung pembangunan ini, karena untuk kami-kami yang berada disekitaran sini dan airmolek umumnya khusus warga Kel Sekar Mawar yang diketahuinya sekitar 40 Ruko Warga disepanjang jalan jendral sudirman tetap mendukung pembangunan tersebut dan warga yang terkena dampak bangunan jalur dua akan berjiwa satria."Dia sebagai KL akan berada dibarisan terdepan untuk menjamin tidak ada yang minta ganti rugi atau gantu untung," ujarnya, Kamis (5/12/2019).

Tapi ia yakin, masyarakat setempat mendukung dan berterimakasih atas pembangunan kali ini dengan adanya jalan dua jalur akan memperlancar akses warga.

Apalagi kondisi saat ini sudah cukup padat, karena merupakan akses jalan untuk aktivitas warga menyambut baik atas dimulainya pembangunan jalan tersebut.

Ia berharap segera rampung dan masyarakat setempat harus mendukung.

"Kalau daerah kite mau maju, kite harus sama-sama mendukungnya, warga harus terimakasih kepada Pemerintah yang sudah mau membangun, semoga lancar dan tidak ada hambatan Insya Allah,"ucap Ketua PMI Pasirpenyu itu.**(prc3)