Sebanyak 50 PNS Terjaring Operasi Zebra Pelalawan

Selasa, 02 Desember 2014

Operasi Zebra

PELITARIAU, Kerinci - Pegawai Negeri Sipil (PNS) harusnya menjadi contoh dalam mentaati aturan. Tapi buktinya, puluhan PNS di Kabupaten Pelalawan malah terjaring Operasi Zebra, Selasa (2/12), karena tak mentaati peraturan berlalulintas.

 

Dari data Satlantas Polres Pelalawan selama menggelar Operasi Zebra, ada 50 orang PNS yang terjaring melanggar. Dan 50 orang PNS ini berasal dari berbagai instansi yang berkendaraan tanpa dilengkapi surat-surat dan tidak menggunakan alat pengaman seperti helm.

"Hari ini Selasa (2/12) yang mendominasi terjaring operasi zebra dari kalangan PNS Pelalawan berbagai instansi 80 persen. Ini menandakan kurangnya kesadaran kalangan pegawai untuk menaati peraturan berlalu lintas. Kita menghimbau kepada PNS agar bisa menunjukan perilaku yang bagus, agar yang lainnya menaati peraturan,"ujar Kapolres Pelalawan AKBP Aloysius Supriyadi SIk MH melalui Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Afrizal SIk, pada media ini, Selasa (2/12).

AKP Afrizal juga mengatakan, dalam jaringan operasi zebra yang banyak menahan kalangan PNS dipusatkan Jalan Tengku said Jafar. Para pelanggar yang tidak mematuhi peraturan langsung dikasih surat tilang langsung. dari operasi Zebra tersebut buat kalangan PNS punya rasa jera dan taat terhadap aturan.

 


AKP Afrizal juga menambahkan, Selain PNS pelaku pelanggar ada dari kalangan pelajar, masyarakat serta berbagai profesi lainnya. Untuk pelajar ada 5 dan masyarakat 15 orang. Kedepannya berharap angka pelanggaran lalulintas bisa makin menurun agar jumlah kasus kecelakaan bisa diminimalis. Jadi selama enam hari operasi ini, sudah 260 orang yang sudah terjaring.

"Selama enam hari ini sudah 260 pelanggar yang sudah terjaring, operasi ini terus kita lakukan agar membuat efek jerah buat para pengendara yang tidak mematuhi. Disamping itu juga, target satu tahun Polres Pelalawan sudah tercapai,"tutupnya.(kor. htl)
 

Editorial: rio ahmad