Bupati Pelalawan Meminta Perusahaan Peduli Dengan Masyarakat

Rabu, 19 November 2014

Bupati Pelalawan Foto Bersama Dengan Pimpinan Perusahaan

PELITARIAU, Kerinci - Bupati Pelalawan meminta agar perusahaan-perusahaan yang ada di daerah ini bisa lebih peduli dengan masyarakat sekitarnya. Tak hanya itu diminta agar perusahaan selalu hadir dan mengikuti rapat-rapat koordinasi dengan Pemda Pelalawan.

 

Pasalnya, Pemda juga perlu mengetahui perkembangan-perkembangan investasi di Pelalawan. Dengan kata lain, ada kewajiban dan hak perusahaan yang harus dijalani. 

Hal ini terungkap saat Bupati Pelalawan HM Harris menggelar pertemuan dan rapat koordinasi dengan pimpinan perusahaan perkebunan se kabupaten  Pelalawan, di PT. Musim Mas, Batang Kulim Pangkalan Kuras, Rabu (19/11). Menurut Bupati jika ada persoalan izin dan sebagainya yang terkendala dan itu merupakan hak perusahaan, maka pihaknya harus mengetahui agar bisa mengakomodirnya. 

"Begitu juga dengan kewajiban perusahaan, misalnya masalah pajak, CD dan CSR Perusahaan dan sebagainya, kita mesti tahu juga. Masalah pajak galian c dan sebagainya, kemudian hubungan dengan masyarakat sekitarnya, melalui program-program CSR nya, Pemda juga harus tahu, agar sinkron dengan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah," ungkapnya.

Tak hanya itu, sambungnya, Pemda menginginkan CSR perusahaan berjalan sesuai dengan ketentuan. Seperti baru-baru ini, ada 1 perusahaan yang mendapat penghargaan untuk bidang CSR secara nasional. 

"Kita menginginkan semua perusahaan di Pelalawan, mendapat penghargaan dibidang CSR," tegasnya. 

Karena itu, lanjutnya, dirinya mengingatkan agar program-program CSR perusahaan jangan jalan sendiri-sendiri, harus koordinasi dengan pemkab Pelalawan, supaya sinkron. Sehingga dengan begitu, CSR yang dilakukan perusahaan jadi tidak mubazir, dan tepat sasaran. Jangan CSR perusahan terbuang cuma-cuma karena tidak adanya koordinasi. 

"Jadi mari kebersamaan seperti ini harus terus kita bangun dalam pembangunan," tandasnya.

Dikatakannya, dirinya menyakini jika kewajiban perusahaan dijalankan sesuai aturan maka investasi di Pelalawan akan aman. Karena menurutnya, masyarakat sekitarnya akan merasa memiliki dan tentu akan menjaga keutuhan perusahaan tersebut. Dengan begitu, konflik antara perusahaan dan masyarakat jelas takkan terjadi.

Sebelumnya, usai membuka rakor ini, HM Harris melakukan absensi kehadiran para pimpinan perusahaan yang hadir dalam Rakor yang digelar, di Gedung Training Center, PT Musim Mas, tersebut. Satu persatu daftar absensi dipanggil oleh orang nomor satu di kabupaten Pelalawan ini.

Sementara itu, Humas PT. Musim Mas T. Kanna mengapresiasi dilaksanakannya rakor ini diperusahan mereka. Dalam sambutannya, Kanna mengatakan PT. Musim Mas yang berada di kecamatan Pangkalan Kuras dan Pangkalan Lesung ini, dalam 3 tahun terakhir sudah menyalurkan Rp. 18 Milyar lebih program CSR.

"CSR yang kita salurkan ke masyarakat sekitar kita, dalam berbagai bidang. Misalnya bidang agama, rumah ibadah, kesehatan, bantuan korban kebakaran, pelestarian budaya dan wisata, bantuan genset," jelas Kanna.

Musim Mas kata Kanna, juga memiliki masalah, dimana ada oknum tak bertanggung jawab yang membuka lahan konservasi dalam HGU PT. Misim Mas. 
"Sudah kita koordinasikan dengan pihak terkait, namun belum ada penyelesaiannya. Parahnya oknum ini membuka lahan dengan cara membakar," sebut Kanna sambil memperlihatkan gambar visualnya. (kor. htl)

 

Editorial: Rio Ahmad