Ini Kondisi Terkini, Pasca Kebakaran SPBU Danau Raja Rengat

Jumat, 28 Desember 2018

Kondisi saat ini SPBU Danau Raja Rengat, berjalan normal, Jum'at (28/12/2018).

PELITARIAU, Inhu - Pasca kebakaran yang melanda Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum ( SPBU) Danau Raja Rengat milik Doddi yang terletak di Jl Sultan Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat, Indragiri Hulu (Inhu) pada Kamis (27/12/2018) malam, tidak menimbulkan dampak negatif, aktivitas para pegawai sudah kembali berjalan normal, Jum'at (28/12/2018).

Dari hasil pantauan pelitariau.com dilapangan, Jum'at (28/12/2018) aktivitas penjualan Bahan Bakar Minyak  (BBM) sudah kembali berjalan normal, tampak sejumlah warga yang sedang mengantri untuk mengisi BBM.

Pengawas SPBU Rengat No 14.293.641, Anto kepada pelitariau.com mengatakan efek atas kejadian tersebut tidak menimbulkan dampak yang negatif, aktivitas para pegawai sudah kembali berjalan normal. 

"Pihak Kami sudah melaporkan kondisi saat ini ke pihak Pertamina bahwa aktifitas berjalan normal seperti biasa," ungkapnya. 

Sementara itu dari pihak kepolisian, Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting SIK melalui PS Paur Humas Polres lnhu, Bripka Misran mengatakan, kebakaran pada Kamis (27/12/2018) sekira pukul 22.30 WIB di SPBU Danau Raja Rengat terjadi sekira pukul 11.00 WIB Edi Hendra, Ahmad, Ardi (Para Saksi) dan Yogi (Korban) melakukan pembersihan karat tangki pendam minyak jenis Bensin SPBU Doddi karena pada malam hari akan ada minyak yang masuk. 

Lanjutnya, untuk membersihkan tangki pendam tersebut, minyak yang tersisa didalam tangki lebih kurang 1 ton dikuras dan dipindahkan ke bejana penampung sementara yang berada diatas tanah. Proses pembersihan tangki pendam tersebut selesai sekira pukul 22.00 WIB. 

Sekira pukul 22.05 WIB, kendraan R6 pengangkut minyak jenis Bensin milik PT. Pertamina tiba di SPBU Doddi dan langsung memindahkan minyak dari tangki mobil ke tangki pendam SPBU menggunakan selang standar. 

"Disaat itu, Para Saksi dan Korban berencana melanjutkan pekerjaan dengan memindahkan kembali minyak dari dalam bejana penampung sementara ke dalam tangki pendam SPBU dengan menggunakan pompa. Mengingat pompa tersebut menggunakan arus listrik, Korban Yogi mencolokkan cok pompa ke stopkontak yang berada di tiang listrik," jelasnya. 

Lanjutnya, ketika cok pompa dicolokan ke stopkontak, menimbulkan percikan api dan langsung menyambar ke arah rumput karena diperkirakan ada tumpahan minyak bensin dan Api dengan cepat menjalar ke arah manhole SPBU. Kemudian Edi Hendra langsung lari mengambil racun api dan berusaha memadamkan api agar tidak membesar.

"Berselang beberapa saat kemudian, api berhasil dipadamkan dan Edi Hendra melihat Korban Yogi telah mengalami luka bakar di sebagian anggota tubuhnya dan Korban langsung dilarikan ke Klinik Medisra menggunakan kendaraan R4 guna mendapatkan pertolongan," sebutnya. 

Saat ini Korban Yogi masih dirawat di Klinik Medisra Rengat, sementara itu Polres Inhu sedang melakukan langkah-langkah Kepolisan dari kejadian tersebut. **Ydh