Anggota DPRD Kuansing Minta Pemkab Turun Tangan Untuk Stabilitas Harga Sawit

Sabtu, 03 November 2018

Anggota DPRD Kuansing, Maruli Tamba ST

PELITARIAU, Kuansing - Anggota DPRD Kuansing, Maruli Tamba ST berbicara peran Pemkab Kuansing untuk segera mengatasi anjloknya harga Tandan Buah Segar(TBS)kelapa sawit di Kuansing.

Beberapa pekan terakhir ini harga TBS kelapa sawit di Kuansing, anjlok di level RP 1070 kg. Dengan harga yang anjlok itu jelas para petani kelapa sawit mengeluh dan mau tidak mau meraka terpaksa menjual dengan harga tersebut, " kata Maruli Tamba kepada wartawan belum lama ini.

Dalam kondisi seperti ini, anggota DPRD dari fraksi PDI P Kuansing, meminta kepada Bupati melalui intansi terkait untuk secepat tangap mencarikan solusi guna menstabilitasi harga TBS di Kuansing.

"Setegasnya kita meminta peran pemkab untuk mengatasi anjlok nya harga TBS kelapa sawit ini, Bupati dan bawahannya harus secepat cepatnya turun tangan dalam mengatasi persoalan harga TBS ini, sebab harga TBS ditingkat petani terus mengalami penurunan, padahal daerah lain ada yang mengalami kenaikan," ungkap Maruli Tamba.

Dikatakannya, hampir 50 persen dari petani di Kuansing, bergantung dari hasil kelapa sawit. Kalau kondisi ini terus dibiarkan ekonomi tingkat petani kelapa sawit Kuansing, menjadi lebih buruk kalau pemkab tidak berperan dan tidak adanya pengawasan dalam stabilitas harga.

"Sebagai wakil rakyat, kita pinta peran Pemkab Kuansing bisa secepatnya mencarikan solusi untuk mengatasi ini, mengingat banyak petani kelapa sawit di Kuansing terus meneruskan dampak negatif yang dapat berpangaruhi pada perekonomian meraka," jelasnya.

Lanjutnya, Di daerah Kabupaten lain, seperti Kabupaten Sumbar harga sawit ada yang mencapai RP 1500 kg bahkan lebih, kenapa ditempat kita harga TBS hanya berada di angka Rp 1070 ini kan ane beda harga jauh, oleh karena itu sudah seharusnya Pemkab berhak turun tangan dan harus mengkritisi kondisi pada setiap pabrik kelapa sawit yang ada di Kuansing.

"Anjlok harga kelapa sawit di Kuansing harus secepatnya mendapat solusi tentu dengan peran pemerintah dan dukungan kita bersama," pungkasnya.**Levis