Longsor, 3 Unit Rumah di Tanjung Baru Rusak Berat

Ahad, 03 Juni 2018

Puing Puing bangunan rumah setelah roboh dihantam tanah longsor

PELITARIAU, Inhil - 3 Unit Rumah yang dihuni oleh 4 Kepala Keluarga (KK) di Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) rusak berat akibat bencana alam tanah longsor, Sabtu ( 2/6/2018). 

Adapun identitas pemilik rumah tersebut adalah : 

1. MARJOHAN, 70 th, islam, Banjar, Jl. Kenangan Rt.02 Rw.01 Desa Tanjung Baru. 

2. IRWAN, 38 th, islam, Banjar, Nelayan, Jl. Kenangan Rt.02 Rw. 01 Desa Tanjung Baru.

3. BARANI, 60 th,Banjar, nelayan, jln Kenangan Rt. 02 Rw.01 Desa Tanjung Baru. 

Kronologis nya, sekira pukul 12.00 wib ketika pemilik rumah atas nama Irwan sedang berada di dalam rumahnya, dia mendengar suara papan retak,Irwan kemudian melihat keluar rumah dan melihat tanah dsamping rumahnya mulai bergerak,kemudian Irwan  langsung memanggil orang yang berada di dalam rumah dan menyuruh agar keluar dari rumah tersebut , korban mengeluarkan barang-barang miliknya yang sempat dikeluarkan, kemudian Langsung keluar dan  rumah langsung  roboh akibat tanah longsor itu. 

Dalam kejadian musibah tanah longsor tersebut tidak terdapat korban jiwa, kerugian ditaksir sekitar lebih kurang Rp. 60.000.000,- dan dugaan awal terjadinya musibah tanah longsor disebabkan oleh abrasi air sungai. 

" Hal ini dikarenakan pemukiman rumah masyarakat yang mengalami musibah longsor berada disepanjang pinggir sungai Tanjung Baru dan pada saat terjadinya musibah tanah longsor air dalam keadaan sedang surut kering," terang Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra, melalui PAUR HUMAS Polres Inhil, IPTU Heriman Putra. ***Budi