Sekda Inhil Harapkan Forum Komunikasi Daerah Penghasil Sagu Dapat Memperjuangkan Daerah-daerah Pengh

Sabtu, 07 April 2018

PELITARIAU, INHIL  - Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) menggelar Focus Group Disscussion (FGD) atau Forum Komunikasi Kabupaten Penghasil Sagu, Kamis (5/4) siang.

Sebagaimana diketahui bahwa Apkasi memiliki Visi "Terwujudnya penyelenggaraan Otonomi Daerah (Otda) yang luas, nyata, dan bertanggung jawab guna mencapai tujuan nasional dalam wadah NKRI."

Tugas pokok Apkasi ialah memfasilitasi kepentingan pemerintah kabupaten dalam penyelenggaraan otda melalui peran advokasi, mediasi dan fadilitasi dengan lembaga pemerintah serta non pemerintah, baik dari dalam maupun luar negeri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Salah satu fungsinya yaitu menjadi mitra kritis dan strategis pemerintah dalam penyusunan kebijakan nasional tentang pemda, serta mendorong promosi potensi daerah untuk meningkatkan pencitraan daerah dalam rangka menghadapi persaingan di tingkat global.

Sebagai mitra pemerintah untuk mendorong promosi potensi daerah tersebut, maka digelar forum ini bertujuan untuk membentuk Aliansi Pemerintah Daerah Penghasil Sagu.

Tujuan khususnya bertumpu pada pengembangan sagu dengan cara mengembangkan tumpang sari sagu, itik, sapi, dan ikan, atau palawija/ hortikultura. Selain itu, membangun kapasitas kelembagaan kelompok tani berbasis sagu, memperluas industri gula cair sagu sebagai Usaha Kecil Menengah (UKM), serta memperluas pelepasan varietas sagu lokal.

Bertempat di Sekretariat Apkasi, Gedung Sahid Sudirman Center lantai 21 Jalan Jenderal Sudirman Kav 86 Jakarta Pusat, forum tersebut dihadiri Penasehat Khusus Apkasi Prof Ryaas Rasyid, seluruh kepala daerah penghasil sagu, Prof Dr Ir HMH Bintoro MAgr selaku pembicara, dan para undangan. Bertindak sebagai moderator adalah Bupati Kepulauan Meranti.

Pada kesempatan itu, kehadiran Pjs Bupati Indragiri Hilir (Inhil) diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Inhil H Said Syarifuddin, didampingi Kepala Dinas Perkebunan Inhil Drs H Ediwan Sasby, Kepala Sub Bagian Pem Otda Hj Marini, serta Staf Bagian Pem Otda Nursila.

Dalam presentasinya, Prof Bintoro menjelaskan bahwa sagu berkontribusi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. "Sagu punya potensi luar biasa yang harus dikembangkan ke seluruh Indonesia. Peluang pengembangan sagu itu di antaranya dengan melestarikan ekosistem gambut, trdapat di daerah pinggiran/ perbatasan, pemenuhan kebutuhan masyarakat, dan penghasilan tambahan melalui sistem tumpang sari berbasis sagu," paparnya. ***Bud/Adv