Empat Rumah di Desa Tanjung Gadai Meranti Rusak Dihantam Puting Beliung

Jumat, 20 April 2018

Salah satu rumah Warga Desa Tanjung Gadai yang rubuh

PELITARIAU, Meranti - Warga Desa Tanjung Gadai kecamatan Tebing Tinggi Timur kabupaten kepulauan meranti telah berduka, karna Sebanyak empat buah rumah warga dusun 1 tanjung kebal Desa Tanjung gadai hancur akibat angin puting beliung siang tadi sekitar pukul 12:45 Wib, jum'at (20 April 2018)

Seperti yang dikatakan syahrial kepada media ini, sekitar jam 12:45 Wib siang tadi ketika itu saya bersama satu orang anak saya sedang duduk didalam rumah, tiba tiba istri dan adik saya berteriak dan menyuruh saya keluar dari dalam rumah,

Ketika itu juga saya melihat angin yang berputar dan langsung menghantamkan rumah saya dan tiga rumah lainnya sehingga rumah saya dan tiga lainnya hancur berantakan, dan saya pun langsung bersembunyi dipohon kelapa,

Saya melihat langsung ada rumah yang terbongkas dari tongkat rumah nya, dan saya juga melihat barang yang ringan terbang keatas lebih kurang dua puluh meter.

Sementara itu kepala Desa Tanjung Gadai Rasyid ketika dikonfermasi membenarkan empat buah rumah warga nya mendapat musibah angin puting beliung pada jum'at siang tadi, dan musibah seperti ini baru yang pertama kali terjadinya

Saat ini saya dan warga lainnya sedang berada dilokasi kejadian, dan adapun empat pemilik rumah yang terkena musibah angin puting beliung tersebut rumah pak syahrial, Rijai, jasmir, dan rumah Ijal,,

Untuk diketahui Jarak dari pelabuhan dengan rumah warga sekitar 100 meter, dan saat ini pemilik rumah dan dibantu warga setempat melakukan upaya mengamankan apa yang bisa diselamatkan,

Malam ini kita dari pemerintah desa akan mengadakan rapat untuk membantu saudara kita yang kena musibah ini dan malam ini bagi keluarga yang kena musibah tersebut kita tempatkan dirumah warga lainnya atau saudara kita lainnya,

Lanjut kases lagi dari empat buah rumah yang rusak, hanya dua buah rumah yang rusaknya sangat parah sekali, karna ada yang putus dari atapnya dan terbongkar dari tongkat rumahnya yaitu rumah pak Rajai dan rumah pak Ijal, dalam pikiran saya dan melihat secara kasat mata saya empat orang warga saya mendapat kerugian sekitar delapan puluh juta rupiah.

Diwaktu yang berbeda camat Camat Tebing Tinggi Timur H. Suyatno, S.Pd, MM, ketika dikonfermasi mengatakan saya secara pribadi sekali gus mewakili perangkat saya mengucapkan turut berduka cita atas musibah yang terjadi pada warga saya

Saat ini saya sedang berada di kota selat panjang, dan besok pagi saya dan perangkat lainnya akan turun langsung kelokasi, saya berharap kepada keluarga yang terkena musibah tersebut hendaknya selalu bersabar dan tabah menghadapi ujian ini. ** rls/adit