HMI MPO Meranti Tegaskan Netral di Pilbup 2015

Senin, 10 November 2014

internet

PELITARIAU, Selatpanjang- Himpunan Mahasiswa Islam - Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, menegaskan sikap netral dan independen dalam menghadapi Pemilihan Bupati (Pilbup) Tahun 2015 mendatang. Saat ini HMI masih memantau perkembangan politik di daerah otonom baru ini.


"Akhir-akhir ini mulai mengemuka berbagai respon masyarakat terhadap kinerja pemerintah, tingkat kesejahteraan dan pembangunan daerah, menjelang Pilbup tahun depan. Dalam hal ini HMI menegaskan sikap netral dan independen," kata Saddam Dewana, Ketua HMI MPO Kepulauan Meranti, Minggu (9/11/2014).

Menurutnya, seluruh mahasiswa harus tetap menjaga independensi dalam menganalisa track record para calon Bupati mendatang. "Untuk Bupati mendatang kami harap siap melaksanakan tugas dan fungsi pemerintahan yang baik," harap Saddam Dewana.

Secara kriteria, lanjutnya, HMI menginginkan pemimpin yang akuntabel, memiliki kapabilitas dan mempunyai integritas dalam kepemimpinannya. Masyarakat juga merindukan pemimpin yang dekat dengan rakyat. Dengan begitu, seorang pemimpin akan mengetahui apa yang dibutuhkan rakyatnya.

Saddam sendiri mengakui, peran mahasiswa di Kabupaten Kepulauan Meranti ini masih sangat minim dan kurang menonjol, baik itu prestasi di daerah maupun di luar daerah. Kualitas akademik dan pengembanganbpotensi-potensi kreatifitas mahasiswa Kepulauan Meranti juga masih terpendam.

Terkait kepemimpinan pasangan Bupati dan Wakil Bupati saat ini, Saddam memberikan apresiasi terhadap pasangan ini. Menurutnya, kepemimpinan dan kinerja yang ditunjukkan Bupati Irwan Nasir dan Wabup Masrul Kasmy telah memuaskan masyarakat.

"Itu dibuktikan dengan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang begitu pesat serta beberapa prestasi lainnya," kata Saddam Dewana.

Kendati begitu, menurut Saddam lagi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dilanjutkan oleh pasangan pemimpin periode selanjutnya, yakni pemerataan pembangunan juga efesiensi pelayanan publik di lingkungan birokrasi. (kor. nto)

 

Editorial: Rio Ahmad