Trik Mengungkep Ayam Agar Bumbu Meresap Hingga ke Tulang

Kamis, 21 Desember 2017

Ilustrasi@internet

PELITARIAU.com- Salah satu kunci kelezatan ayam bakar adalah terletak pada bumbunya. Bila bumbu ayam bakar sudah meresap sampai ke tulang ditambah keempukan daging ayamnya, tentu rasanya akan sangat istimewa.

Namun, mengolah ayam bakar dengan bumbu yang meresap hingga ke tulang nyatanya susah-susah gampang. Ya, waktu mengolah menjadi salah satu kunci saat mengungkep ayam sebelum dibakar

Lantas, bagaimana trik mengungkep ayam agar bumbunya meresap hingga ke tulang? Berikut adalah trik yang diungkapkan oleh Chef William Gozali.

"Jadi, untuk menghasilkan yang baik maka dibutuhkan banyak waktu. Semakin lama ayam diungkep, semakin meresap. Tergantung tujuannya mau seperti apa, mau diapakan si ayam yang kita ungkep ini," tutur William yang ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, dibutuhkan waktu kurang lebih satu hari lamanya untuk mengungkep ayam. Semakin lama disimpan maka akan semakin baik. Penting pula memerhatikan suhu penyimpanan ayam yang diungkep.

"Simpan di suhu di bawah 2-5 derajat Celcius agar bakteri tidak semakin meningkat. Normalnya memang satu hari, di bawah satu hari rasanya kurang," lanjut pria berparas oriental tersebut.

Agar mendapatkan hasil yang maksimal, William menyarankan agar menyimpan ayam yang diungkep di dalam kulkas. Hal tersebut dilakukan untuk membuat bumbu lebih meresap.

"Karena kalau diletakkan di luar, sudah pasti basi, bakterinya tumbuh, bahaya," ujarnya.

Selain memerhatikan waktu mengolah dan tempat penyimpanan, hal yang tidak kalah penting adalah memastikan bahwa daging ayam sudah matang dengan sempurna. William pun membagikan trik untuk mengetahui daging ayam yang sudah matang.

"Ada dua cara, cara paling bodoh adalah menggunakan pisau. Kita potong, lihat apakah daging yang dipotong itu masih ada juice-nya atau tidak. Kalau masih mengeluarkan juice atau cairan berarti ayam tersebut masih kurang matang," ungkap jawara Master Chef Indonesia 3 itu.

Cara lainnya adalah menggunakan termometer khusus memasak. "Kita colok termometer daging, kalau suhunya sudah mencapai 68 derajat celcius berarti udah matang, kalau masih kurang dari 68 derajat berarti belum mateng, which is nggak layak untuk dihidangkan karena masih banyak bakterinya yang berbahaya kalau nggak matang," kata William.

Untuk waktu memasaknya sendiri sangat relatif, menurutnya, tergantung dari besar dan ukuran dari daging ayam tersebut.

"Kalau saya masak paha ayam, saya nggak pernah ngukur waktu masak. Kalau dada 30 sampai 45 menit, kalau paha ini dimasak lama dia nggak akan kering karena mengandung lemak di dalamnya, beda dengan dada. Kalau dada akan lebih kering ketika dimasak kelamaan. Jadi saya menggunakan paha lebih aman, tapi untuk dada sekitar 30 menit," pungkasnya, sebagaimana diberitakan okezone, Kamis (21/12/2017).***Ydh