Upacara HUT RI Ke 72 Diguyur Hujan, Bupati Minta Ambil Hikmahnya Saja

Jumat, 18 Agustus 2017

3 anggota paskibraka saat mengibarkan bendera pusaka tanpa teman teman lainnya akibat diguyur hujan deras

PELITARIAU, Inhu - Upacara Pengibaran Bendera Pusaka dalam rangka memperingati HUT RI ke 72 di Stadion Narasinga Rengat Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kamis (17/8/2017) pagi diguyur Hujan Deras. Akibatnya hanya 4 (empat) orang dari puluhan pasukan pengibar bendera melaksanakan tugasnya, sementara selebihnya hanya menjadi penonton upacara.

Sementara itu, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE saat diwawancarai sejumlah wartawan usai melaksanakan upacara mengatakan bahwa sebenarnya sudah berusaha menunggu agar hujan reda namun sesuai amanah dan sebagai warga Negara yang baik maka acara tetap dilaksanakan walaupun dalam guyuran hujan. 

"Kita menunggu kesempatan hujan reda, tetapi karena tak kunjung reda ya kita jalankan sesuai amanah sebagai warga Indonesia bendera tetap kita kibarkan," ujar bupati.

Saat ditanya tentang banyaknya anggota paskibra yang meneteskan air mata akibat tidak bisa tampil karena hujan, Bupati minta hal tersebut diambil hikmahnya jangan dianggap itu sebagai hal yang buruk walaupun kita tahu bahwa para paskibraka sudah berlatih semaksimal mungkin selama 22 hari itu.

"Kali ini bukan hanya anak paskibra yang meneteskan air mata, saya juga meneteskan air mata, masyarakat Inhu dan langitpun juga meneteskan air mata. Ini sebuah kebanggaan dan anugerah bagi kita, maka dari itu kita ambil hikmah dan positifnya saja," terangnya.

Tampak hadir dalam kesempatan itu, Wabup Inhu H Khairizal SE MSi, Forkopimda Inhu, Plt Sekda Inhu, Ketua DPRD Inhu Miswanto SE, Kepala Dinas Pendidikan Inhu H. Ujang Sudrajat SP MSi, para pimpinan SKPD, ormas, DPD KNPI Inhu, Karang Taruna Inhu, guru dan para pelajar mulai dari tingkat SD hingga SMA serta organisasi mahasiwa. **ADR