PELITARIAU, Inhu - Kondisi jalan dua jalur Rengat-Pematangreba yang terbengkalai semakin memprihatinkan, jalan yang hanya bisa digunakan satu jalur tersebut saat ini kondisinya mengalami rusak berat, Disepanjang jalan lebih kurang 15 KM tersebut terdapat puluhan lobang menganga yang berdekatan.

 

Informasi yang dikumpulkan dilapangan, lobang ditengah dan pinggir aspal yang menganga tersebut, sengaja dibuat oleh oknum kontraktor yang mengerjakan jalan tersebut. Tidak ada rambu-rambu peringatan kalau ditengah jalan tersebut terdapat lobang menganga.

 

"Kemarin aspal ini retak dan sengaja dipecahkan, kita juga heran kenapa tidak dilanjutkan pengaspalannya," kata warga Pematang Reba Lamhot Manurung kepada pelitariau.com Sabtu (18/3/2017) di Pematangreba.

 

Dibiarkannya lobang menganga di sepanjang jalan rengat-pematangreba tersebut, membuat pengguna jalan banyak yang terperosok bahkan ada pengedara sepeda motor sempat jatuh. "Ban saya bocor bang, tadi tetumbur lobang dekat jembatan dua Rengat," ujar Budiman, warga Seberida yang sedang mendorong kendaraannya di jalan Rengat-Pematangreba.

 

Hingga berita ini diterbitkan, pengerjaan jalan rengat-pematangreba tidak tampak ada pekerjaannya lagi. Papan plang pekerjaan tidak ada terpasang, sehingga belum diketahui anggaran mana pekerjaan perawatan jalan rengat-pematangreba tersebut dan perusahaan apa yang mengerjakannya. **zpn/Andre