Pangdam I BB Bersama Gubri Dampingi Menteri Pertanian Tanam Jagung Perdana

Sabtu, 18 Februari 2017

Menteri Pertanian, Gubri, Pangdam I BB saat di lokasi penanaman jagung perdana di kecamatan Tapung

PELITARIAU, Kampar - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melakukan penanaman perdana jagung hibrida di Pantai Cermin, Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar, Jumat (17/02/2017).

Penanaman jagung unggul itu juga Didampingi Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyck Pusung dan Gubernur Riau Arsyad juliandi Rachman, Danrem 031/Wirabima,Forkopimda Provinsi Riau dan seluruh Dandim jajaran Korem 031/Wirabima.

Menurut menteri Pertanian, program penanaman jagung hibrida dalam rangka mendongkrak produksi jagung nasional yang sekaligus bisa menutup keran impor jagung selama ini.

"Kalau sudah ada tambahan produksi jagung, kita bisa mengurangi impor. Impor jagung kita tahun ini turun kurang lebih tiga juta ton, yang bernilai Rp7 triliun sampai dengan Rp 8 triliun, padahal baru sekali gerak," ujar Amran.

Lanjutnya, Lahan yang telah ditanam saat ini sudah 7300 Hektar, dan akan terus ditambah. Program penanaman jagung hibrida merupakan program nasional dan merupakan perintah Presiden Joko Widodo, sehingga harus bersama-sama mendukung program swasembada jagung nasional ini.

Terkait pemasaran produksi jagung yang dihasilkan, kata Menteri Pertani tidak perlu ragu karena pemerintah melalui Bulog sudah menjamin untuk membeli dan menampung dengan harga Rp3.150/kilogram , sementara harga pasaran saat ini Rp3.700 - Rp3.800 per kilogram.

Dalam hal ini Kementan RI yang memberi kepercayaan untuk program penanaman jagung dalam skala besar termasuk bantuan peralatan dan sarana pertanian secara gratis, berupa 500 ribu bibit dan berbagai peralan serta mesin pertanian.

Usai melaksanakan penanaman jagung perdana Menteri Pertanian beserta rombongan melanjut kegiatan Panen raya Padi yang dilaksanakan di Desa Sei.Upih Kecamatan Kuala Kampar Kabupaten Pelalawan.***Rls /Penrem 031/Wirabima