Kanal

DPRD Inhu Diminta Perhatikan Rumah Warga Retak

PELITARIAU, Rengat-DPRD Inhu diminta untuk dapat memperhatikan langsung kondisi rumah warga pinggiran jalan Kota Lama - Bukit Selasih Kec. Rengat Barat. Yang rumahnya  retak diduga akibat getaran kenderaan tranportasi pengangkut CPO milik PT Inecda S&G.

 

"Kami mengharap para anggota DPRD dapil satu , mau bersilaturrahmi  mengunjungi pemukiman warga masyarakat di sepanjang jalan Kota Lama hingga ke Desa Tani Makmur. Serta melihat dari dekat kondisi rumah warga yang retak, dan dapat memberikan solusi" ungkap salah seorang warga Dusun pemukiman Sungai kemiri Desa Pematang Jaya  , Royani SPd. Akhir pekan lalu di kediaman

 
Ditempat terpisah Efendi (46) yang rumahnya retak diduga  akibat getaran yang ditimbulkan  Truck pengangkut CPO milik PT Inecda S&G  ini, mengatakan, kita akan portal jalan ini , kalau masalahnya  tidak klier juga, " Meski harus saya sendirian saja dan tanpa bantuan siapapun ,saya tetap akan portal jalan dengan sendirian saja" , sebutnya kepada wartawan akhir pekan lalu .

Dikatakannya perusahaan sudah sejak lama memakai jalan Pemda dengan kapasitas jalan yang ada  (kelas IIIc red). Akibat transportasi bertonase tinggi yang melewati  jalan ini hingga  menimbulkan getaran keras yang akhirnya lambat laun akan menimbulkan kersuakan.

 
Anggota DPRD Inhu yang juga sekertaris fraksi PPP Doni Rinaldi  saat dimintai komentarnya mengatakan akan agendakan guna mengunjungi rumah warga yang retak. Diduga akibat angkutan CPO perusahaan yang selalu melintas setiap hari.

 

"Paling lama dalam bulan oktober 2014  sudah selesai membentuk alat kelengkapan Dewan. Bersama komisi terkait akan Insyaallah dapat mengunjungi warga " sebutnya.

Dikatakannya Dewan akan kunjungi masyarakat disepanjang lintasan jalan Kota Lama-Bukit Selasih yang diberitakan selama ini banyak rumah yang retak. Untuk itu sebelum dewan turun diharapkan  pemerintahan Desa dan pemerintah Kecamatan agar lebih dulu mendata rumah warga yang retak. (cr. rio)

 

Editorial: Rio Ahmad


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER