Kanal

Kepala Desa/Lurah di Kec Rengat Barat Inhu Dibekali Pencegahan Karlahut

PELITARIAU, Rengat - Polisi Resort (Polres)  Indragiri hulu (Inhu)  berikan arahan dan bimbingan pencegahan Kebaran lahan hutan (Karlahut)  kepada Lurah/ kades, sekdes dan BPD serta LPM sekecamatan Rengat Barat.  Mitigasi dan Penanganan Kebakaran Lahan dan Hutan Polres Inhu tahun 2016 ini  di laksanakan di Aula kecamatan Rengat Barat,  Kamis (14/7).

Hadir dalam acara tersebut kapolres Inhu AKBP Abas Basuni S.ik  diwakili Waka Polres Inhu Kompol Dalizon S.ik MH, Camat Rengat Barat sejumlah staf , Kapolsek Rengat Barat Kompol Frengki Tambunan dan sejumlah anggota Koramil 01 Rengat, tokoh pemuka masyarakat Zulkifli Ghani, Kepala UPTD Perkebunan kecamatan Rengat Barat , Lurah/ kades, sekdes dan BPD serta LPM sekecamatan Rengat Barat.

Camat Rengat Barat Nurdjanah dalam sambutannya mengatakan Penanganan kebakaran lahan dan hutan (karlahut) Yang digelar Polres Inhu di kecamatan Rengat Barat sangat bermanfa'at bagi kita semua di  Satu kelurahan 17 desa dengan jumlah penduduk  46621 jiwa ini.

"Penangulangan karlahut bukan lah tugas TNI / Polri saja tetapi tugas kita semua khusus nya di kecamatan Rengat Barat dan Penganggaran karlahut alhamdulillah semua Desa telah mengajukan. Diminta seluruh Desa  agar penganggaran karlahut yang telah cair dapat  digunakan sebaik baiknya, aparat Desa adalah Perpanjangan tangan untuk menyampaikan dan menghimbau kepada warga masyarakat guna Pencegahan dan penanganan penanggulanagn Karlahut,"jelas Camat.

Sementara itu Kapolsek Rengat Barat Kompol Frengki Tambunan dalam arahannya mengatakan dalam hal penanggulangan Karlahut, pemerintah sangat serius menanganinya. Apalagi saat ini  Riau telah menyumbang 14 tititk api dan  2 titik api diantaranya berada di kabupaten Inhu.

Menurutnya Polsek Rengat Barat saat ini sudah membuat sejumlah canal bloking, embung , dan telah membentuk forum gotong royong  hingga ke tingkat Desa. "Kita juga apresiasi terhadap seluruh Desa yang telah menganggarkan penangulangan karlahut untuk pembelian mesin, selang dan peralatan karlahut lainnya, dan terima kasih kepada Desa yang sudah buat spanduk himbauan karlahut, dan semoga
Rengat Barat yang membentuk forum Desa melawan karlahut dapat disusul desa lainnya,"harap Kapolsek.

Ditempat yang sama Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni S.ik melalui Waka Polres Inhu Kompol Dalizon S.ik MH, mengharapkan penyuluhan karlahut hingga kepada masyarakat guna mengahadapi cuaca yang kurang bersahabat atau memasuki bulan kemarau. Sudah seharusnya dipahami oleh semua Elemen Masyarakat baik pencegahan maupun penanggulangan.

"Bimbingan dan penyuluhan  melalui perangkat Desa ini diharapkan sampai hingga ke RW, RT dan kepala Keluarga , semuanya harus bergerak sebab Kalau sudah terjadi ya harus bersama sama menanggulangi.
Asap selain mengganggu Perekonomian juga berddampak kepada kesehatan meski kadang tidak seketika itu timbul penyakit"  ujar Dalizon

Waka Polres Inhu Kompol Dalizon dikonfirmasi usai menyerahkan Nota kesepahaman pencegahan dan penanggulangan Karlahut  kepada Lurah dan Kades se kecamatan Rengat Barat, Mengatakan  sesuai Arahan dan perintah Kapolres Untuk sosialisasi semacam ini dilakukan di 14 kecamatan se kabupaten Inhu dan bukan di kecamatan Rengat Barat saja.

"Upaya Polres selain sosialisasikan bahaya karlahut juga sudah membuat langkah-langkah upaya penanggulangan yang terkoordinasi, pembuatan sarana dan prasarana seperti pembuatan canal bloking, embung dan kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) dan upaya yang intensif lainya,"jelas Dalizon. (arf)


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER